Mohon tunggu...
Indonesia Arabic Center - Mustaqilli
Indonesia Arabic Center - Mustaqilli Mohon Tunggu... -

Selamat Datang di Indonesia Arabic Center Indonesia Arabic Center merupakan Bimbingan Belajar Bahasa Arab yang Menggunakan Metode Mustaqilli, Metode Mustaqilli adalah metode cepat dalam penguasaan bahasa Arab baik dalam membaca kitab, menterjemah, menulis, mengarang, mengi’rab dan berbicara dalam bahasa Arab.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Metode Mustaqilli

9 Februari 2016   10:31 Diperbarui: 9 Februari 2016   10:53 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Metode mustaqilli adalah metode cepat dalam penguasaan bahasa Arab baik dalam membaca kitab, menterjemah kitab, menulis, mengarang, dan berbicara dalam bahasa Arab. Disebut dengan mustaqilli karena siswa dituntut sangat aktif secara mandiri. Metode ini sengaja disusun dengan konsep sederhana, tidak rumit namun sangat komprehensif.

Metode ini lahir dari hasil penelitian mendalam terhadap proses belajar mengajar bahasa Arab di berbagai tempat, baik di pesantren-pesantren dan institusi pendidikan di Indonesia maupun institusi pendidikan di Timur Tengah, sehingga lahirlah buku “Al-Arabiyyah li Ghoiril ‘Arab” dan buku “Audhohul Manahij” yang telah mendapatkan pengakuan dan apresiasi berbagai kalangan baik dalam negeri maupun dunia Internasional, di antaranya:

1.    Apresiasi dari ulama sekaligus pakar fiqih dunia yang sudah tidak asing lagi bagi kita, yaitu Prof. DR. Wahbah Musthafa Az-zuhaily:

 ”Buku ini merupakan karya dari seorang yang mempunyai pengetahuan mendalam dalam bahasa Arab. Dengan metodenya, ia menjadikan tata bahasa Arab yang rumit menjadi sederhana dan mudah dipahami”.

2.    Apresiasi Pakar Bahasa Arab Universitas Al-Azhar Kairo Mesir, Syaikh DR Basyiiri Abdul Mu’thy:

“Saya adalah orang Arab yang belum pernah melihat kitab mu’jam Nahwu Shorof yang paling mudah dipahami yang ditulis oleh seorang yang bukan Arab, di mana orang Arab sendiri belum ada atau belum pernah menulis dengan metode seperti ini sampai dengan saat ini”

3.   Apresiasi masyarakat pendidikan di Amerika Serikat:

Di Amerika Serikat, kitab ini laku keras. Bahkan, booksurge LLC (Part of The Amazon Group of Company) yang berkedudukan di Charleston, South Carolina-USA turut memperluas penyebaran buku ini ke universitas dan lembaga-lembaga pendidikan di Amerika Serikat, khususnya pada bidang Arabic Program, Islamic Studies, Middle And Near Eastern Studies. Selain di Amerika, kitab ini juga mendapat sambutan luas di Iran sebagai salah satu kitab rujukan dengan kategori kitab terlaris yang mendapat bintang lima book rating. Dan bahkan di Ohio University, buku ini merupakan rujukan utama karena sangat sistematis, lengkap, mudah difahami, dan memadukan teori dengan praktek dengan pendekatan grafik, tabel dan skema.

Tokoh-tokoh yang memberikan pujian terhadap kitab ini, antara lain, Professor Adel Gamal (Department of Near Eastern Studies, University of Arizona, USA), Inas Hassan, Ph.D (School of Language – Arabic, University of Maryland, USA), Ramzi Salti, Ph. D (Arabic Language & Literature. Stamford University, USA), Martin Sulzer-Reichel (Director of Arabic and German Language Program, Department Culture of Modern Literatures and Cultures, University of Richmond, USA), Paul O. Myhre, Ph.D (Wabash Center in Association of American Academy of Religion, USA), dan Blackwell Publishers-UK (Book & Resources Review Editor for the Journal Teaching Theology and Religion

4.    Apresiasi masyarakat di Iran

Di Iran, kitab ini mandapat bintang lima (book rating) sebagai kitab terlaris pada website Ira, serta tanggapan yang sangat positif selama diterbitkan sejak Februari 2007 hingga akhir tahun lalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun