Mohon tunggu...
Mustamin
Mustamin Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Pria Extrovert Feeling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Trik Manis Mencegah Bullying

1 Februari 2023   20:15 Diperbarui: 1 Februari 2023   20:20 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kodrat manusia dalam menjalani kehidupannya memerlukan interaksi dengan orang lain. Karena sebagai makhluk sosial manusia tidak akan mampu bertahan hidup dengan kesendiriannya. Hubungan yang terjalin terhadap sesama manusia terkadang mengalami kendala. Hubungan kontra seringkali menimbulkan intimidasi, kekerasan fisik ( Buylling tindakan ) bahkan dikucilkan dari pergaulan masyarakat. Bullying atau atau perundungan merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain, dengan tujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus.

Ada beberapa jenis bullying yang sering kita temui dalam masyarakat. Diantaranya menyakiti dalam bentuk fisik, seperti memukul, mendorong, dan sebagainya. Adapun dalam bentuk verbal yaitu menghina, membentak, dan menggunakan kata-kata kasar. Bullying terjadi dimana -- mana. Baik itu di sekolah, perguruan tinggi maupun di masyaraka. Berbagai cara untuk membuat celah hanya untuk mengintimidasi seseorang dengan menindas yang lemah.

Pembully dengan keangkuhannya menertawakan di atas kesedihan orang lain, dan yang dibully menderita trauma psikis hingga ada yang berujung kematian. seperti halnya baru-baru ini video viral di media sosial. kisah pilu yang dialami oleh siswa SD asal Kecamatan Singaparna, Kecamatan Tasikmalaya, Jawa Barat. Ia kehilangan nyawa usai di-bully teman-temannya dengan cara dipaksa bersetubuh dengan kucing sembari direkam. Video korban lantas disebar sehingga ia tidak mau makan dan depresi hingga akhirnya dibawa ke rumah sakit. Malang nasib anak tersebut akhirnya meninggal dunia pada Minggu (17/7/2022) usai menutup-nutupi depresinya dengan mengaku sakit tenggorokan ke orang tuanya.

Di tahun sebelumnya tepatnya bulan Mei 2020 salah seorang anak penjual gorengan khas Sulawesi Selatan (Jalangkote) di Kecamatan Ma;rang kabupaten Pangkep ini dibully oleh delapan orang yang merasa paling sempurna dengan semena-mena membully anak tersebut lantaran postur tubuhnya yang gendut.

Rizal dihina dan dicaci maki oleh para pemuda-pemuda yang tak punya perasaan, Rizal juga dipukuli hingga tersungkur di tanah lapang dengan sepeda yang ia bawa dengan jualannya. Sebagai manusia yang memilikiharga diri pasti sangat geram melihat kejadian tersebut.

Dibully itu sangat menyakitkan, tiap hari direndahkan, dipukuli, dicaci maki,dijelek-jelekkan, dan di kucilkan. Dengan menimbulkan trauma yang sangat menyakitkan serta menyerang mental dan psikis kita, bahkan fenomena pembullyan yang menimbulkan keresahan dalam kehidupan manusia. dan Pembully malah bersenang-senang dengan hiburannya hanya untuk membully

Dari sini kita bisa melihat kasus bullying merupakan kasus yang sangat kompleks, karena banyak sekali nyatanya pihak yang terkait. Ya, kita pasti sering berada di posisi sebagai passive supporter bukan? Saking banyaknya pihak akhirnya menjadi bias siapa yang salah dan siapa yang seharusnya menolong.

Hal ini membuat orang yang mengalami perudungan menjadi "pasrah" terhadap apa yang menimpanya dan memilih untuk diam. Seperti itulah dialami adik kita Rizal yang berkali-kali dibully sebelum video itu viral, bahkan perudungan yang dialaminya tidak menceritakan pada orang tuanya.

(https://www.fajarpendidikan.co.id/opini-pembully-dan-dibully2/)

Menurut Karen Gail Lewis, EdD, MFT, MSW. terapis pernikahan dan keluarga asal Washington D.C " Ketahui Tanda Anak Jadi Korban Bullying dan Cara Mengatasinya "Tak bereaksi saat pelaku mengatakan atau melakukan sesuatu yang menyakitkan seringkali menjadi respons paling efektif terhadap bullying," kata Lewis. Dengan mengabaikan perundungan tersebut, anak setidaknya menggagalkan tujuan pelaku dan lama-kelamaan kehilangan minat."

Untuk mengantisipasi hal tersebut ada beberapa trik manis yang bisa diajarkan oleh orang tua kepada anaknya antara lain :

  • Mengabaikan pelaku bullying
  • Biasanya pelaku pembullying sengaja memancing emosi dan amarah korbannya
  • Membuat lelucon
  • Menghindari tempat yang memiliki resiko tinggi
  • Mencari teman
  • Segera melapor pada orang dewasa jika ada ciri -- ciri yang mencurigakan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun