Mohon tunggu...
Mustafid Sawunggalih
Mustafid Sawunggalih Mohon Tunggu... Penulis - No Profil

Banjarsari, Ciamis ~ Ciputat Timur, Tangerang Selatan

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Hari Jadi Kabupaten Ciamis ke-370, Jangan Hanya Seremonial Belaka

12 Juni 2012   01:09 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:05 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

12 Juni merupakan tanggal sakral bagi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Karena, setiap tanggal 12 Juni diperingati hari jadi Kabupaten yang terkenal dengan sebutan Bumi Tatar Galuh ini. Keputusan tanggal 12 Juni sebagai Hari jadi Kabupaten Ciamis ini merupakan hasil penelitian panitia penyusun sejarah Galuh dan tim ahli sejarah IKIP Bandung yang menyimpulkan hari jadi Kabupaten Ciamis jatuh pada tanggal 12 juni 1642, dengan ditetapkannya surat keputusan DPRD Kabupaten Ciamis tanggal 17 mel 1972 nomor: 22/v/kpts/DPRD/ 1972. . Berbagai perayaan meriah menyambut hari jadi Kabupaten Ciamis selalu diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis, demikian juga oleh masyarakatnya. Peringatan hari jadi Kabupaten Ciamis dari tahun ke tahun yang saya lihat seakan-akan hanya seremonial belaka, bukan berarti saya tidak menghargai perayaan-perayaan ini. Memang, menjelang hari jadi Kabupaten Ciamis ke-370, Kabupaten Ciamis memperoleh penghargaan Adipura kategori kota kecil pada tahun 2012 ini bersama 77 Kota dan kabupaten lainnya di Indonesia. Akan tetapi, lihatlah bagaimana setahun ini berbagai kasus korupsi terjadi di Kabupaten Ciamis yang menyeret beberapa oknum birokrat, bahkan Buapti Ciamis sendiri sempat diduga terlibat kasus korupsi. Selain itu, kesenjangan sosial ekonomi masyarakat tampak masih signifikan. Pembangunan fisik di berbagai pelosok, bisa anda lihat sendiri masih banyak terdapat jalan rusak, obyek wisata yang belum tertata, dan masihbanyak pemasalahan lainnya. Sektor pelayanan publik, baik kesehatan maupun pendidikan pun, belum dirasa optimal. Lantas, sesuaikah keadaan ini dengan visi dan misi Kabupaten Ciamis MANTAP yang terpampang jelas pada baliho besar di alun-alun Ciamis? Atau hanya sekedar klaim Pemerintah Ciamis mempunyai tahapan program yang jelas untuk mensejahterakan masyarakat? Sebgaimana kita ketahui, berdasarkan hasil analisis terhadap kondisi obyektif dan potensi yang dimiliki dengan mempertimbangkan kesinambungan pembangunan sesuai dengan tahapan pembangunan jangka panjang daerah, maka Visi Pembangunan Daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2009-2014 adalah sebagai berikut : Dengan Iman dan Taqwa Ciamis MANTAP Sejahtera Tahun 2014 Dalam rangka mewujudkan visi tersebut di atas, maka misi pembangunan daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2009-2014 ditetapkan sebagai berikut : 1.    Meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan pengamalan agama sesuai dengan tuntunan Allah dan Utusan-Nya 2.    Meningkatkan sumber daya yang berakhlak mulia, amanah, produktif dan berdaya saing 3.    Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan daerah 4.    Mewujudkan perekonomian daerah dan masyarakat yang tangguh dan berdaya saing berbasis potensi unggulan lokal 5.    Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan desa. 6.    Meningkatkan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan hidup guna mendukung pembangunan berkelanjutan. 7.    Meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur wilayah dan perdesaan. (Sumber: http://ciamiskab.go.id) Saat ini, di hari Jadi Kabupaten Ciamis yang ke 370, masyarakat Ciamis sendiri yang bisa menilai, apakah visi dan misi Kabupaten Ciamis telah tercapai? Sudah sejauh mana program-program pemerintah berhasil meningkatkan perekonoian daerah yang mempunyai daya saing? Lihatlah, apakah penyelenggaraan aparatur pemerintah dalam pelayanan publiknya telah berjalan baik? Marilah kita merefleksi diri, dimulai dari diri kita sendiri, renungkanlah motto “Mahayuna Ayuna Kadatuan” yang tergores di dalam lambang Kabupaten Ciamis. Tentu saja, motto Ciamis ini bukan hanya sekedar tulisan tanpa makna. Motto ini merupakan salah satu amanat Prabu Niskala Watu Kencana (1371-1475) yang tertulis dalam prasasti Astana Gede Kawali. “Pakena Gawe Rahayu Pakeun Heubeul Jaya Dina Buana, Pakena Kerta Bener Pakeun Nanjeur Na Juritan” (Negara akan jaya dan unggul perang bila rakyat berada dalam kesejahteraan-kareta beber, Raja (pemimpin) harus selalu berbuat kebajikan-Pakena Gawe Rahayu). Inilah kunci agar tercapai Pakeun Heubeul Jaya Dina Buana, Pakeuna Nanjeur Najuritan untuk menuju Mahayunan Ayuna Kadatun). Akhirnya, selamat hari Jadi Kabupaten Ciamis yang ke 370, semoga Ciamis semakin maju dan Jaya. Ciputat, 12 Juni 2012 Mustafid Sawunggalih Warga Banjarsari Ciamis My Blog: http://mustafidwongbodo.blogspot.com/2012/06/hari-jadi-kabupaten-ciamis-ke-370.html

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun