Namun yang mengganggu nurani saya. Mengapa masih banyak percaya dengan hoak. Mengapa mereka dengan bangga menceritakan, mendiskusikan berita-berita sampah ?
Apakah ini yang dinamakan sebagai "Ilusi" atau "hypnosis" sebagaimana dikatakan oleh Hitler.
Mengapa manusia lebih percaya "kabar burung" ?. Mengapa manusia begitu tolol lebih percaya burung daripada kebenaran ?
Ah. Susah sekali merawat kewajaran. Menjaga nalar tetap jalan di zaman sekarang.
Dibutuhkan "energy besar" untuk merawat dan menjaga nalar agar tetap normal.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI