Wewey Wita menyadarkan tentang "makna" memeluk. Mengembalikan sifat Pencak Silat itu sendiri. Sebagai wadah untuk bergandengan tangan.
Tagline "memeluk" adalah gugatan sekaligus ajakan akan makna bangsa berdaulat. Bangsa bermartabat. Bangsa yang menjunjung keberagaman. Dan menempatkan satu dengan lain tanpa perbedaan disebabkan warna kulit, asal-usul, agama dan suku bangsa.
Sekali lagi "wajah kita tertampar". Mengembalikan ingatan kolektif tentang berbangsa-bernegara.
Dan, mari kita sambut pelukan dari Wewey Wita. Sebagai satu bangsa. Bangsa Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H