Jokowi mengutamakan “rukun”. Ungkapan “rukun” sering disampaikan dalam dunia pewayangan. “negara ingkang panjang punjung pasir wukir gemah ripah loh jinawi tata tenteram tur rajaharja”. Negara yang terkenal, banyak dibicarakan orang, tinggi marbabatnya, luhur budinya dan amat berwibawa.
Gaya kepemimpinan Jokowi yang cerdik ”meminggirkan” ambisi politik” dari anggota kabinetnya ”diramu” dengan gaya kepemimpinan Jawa didalam menyelesaikan berbagai persoalan merupakan kesempatan kita untuk mengukur kinerja Menteri yang profesional. Publik berkesempatan untuk menilai dan memberikan point baik didalam pengangkatan maupun pemberhentian Menteri. Dari ranah ini, kita kemudian belajar didalam melihat pola relasi politik dan hubungan emosional ditambah ”cara pandang” Jokowi didalam menata negara.
Sebuah upaya pembelajaran dari Jokowi setelah sebelumnya publik hanya melihat ranah Menteri sebagai ”kelompok elite’, tersembunyi, dikuasai segelintir kekuasaandan jauh dari akses informasi publik untuk mengetahuinya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI