Ada sesuatu yang menarik dalam beberapa tahun terakhir ini di universitas Sriwijaya (UNSRI). kita ketahui bersama bahwa setiap universitas negeri menerima mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) atau Jalur Undangan BIDIK MISI atau PMP. namun di UNSRI selain dari jalur SNMPTN dan jalur undangan ada juga jalur Ujian Saringan Masuk(USM).
Jalur USM dibuka setelah pengumuman kelulusan dari jalur SNMPTN, panitia penerimaan Jalur USM yaitu Panitia lokal atau dari pihak Kampus sendiri dalm hal ini Unsri. dari waktu pembukaan penerimaan yaitu setelah jalur SNMPTN ttentu kita bisa menebak bahwa yang ikut jalur USM adalah mereka yang tidak lulus dari jalur SNMPTN.
Namun dalam beberapa tahun terakhir pihak universitas memperbolehkan mahasiswa yang lulus jalus USM Bisa pindah ke kampus Indralaya atau sebaliknya Mahasiswa jalur SNMPTN pindah Ke Palembang. sedikit informasi bahwa mahasiswa jalur SNMPTN Universitas Sriwijaya Berkampus Di Indralaya sedangkan Jalur USM berkampus di palembang(Bukit). menurut pandangan saya ini adalah sebuah kebijakan tidak tepat. ada beberpa faktor yang memebuat saya mengatakan bahwa kebijakan ini tidak tepat yaitu:
1. Kemampuan atau potensi dari mahasiswa. tentu kemampuan mahasiswa yang diterima dari jalur SNMPTN dengan Jalur USM berbeda. baik itu akademik ataupun Ekstrakulikuler.
2. Gengsi SNMPTN. tentu bagi mahasiswa yang lulus dari jalur SNMPTN mempunyai nilai lebih karena melalui proses seleksi yang sanagt ketat, dan lulus dari jalur SNMPTN merupakan suatu kebanggan tersendiri. dan dengan kebijakan hal ini membuat gengsi tersebut menurun.
3. Biaya. dari segi biaya baik itu uang registrasi ulang ataupun SPP per semester jalur SNMPTN dengan jalur USM sanagt berbeda jauh. Bhakan jalur USM bisa mencapai 3 sampai 4 Kali lipat dari jalur SNMPTN. dan hal ini diperparah dengan kenyataan bahwa mahasisiwa Jalur USM pindah Ke Indralaya biaya nya tetap biaya Jaluir USM, tetapi bagi Mahasiswa jalur SNMPTN yang pindah ke Palembang mereka dikenai Biaya Jalur USM (sangat tidak adil).
4. Fasilitas. fasilitas merupakan sarana prasarana pendukung kegiatan perkuliahan, Mahasiswa jalur USM yang berkuliah di kota Palembang tentu dengan bayaran yang lebih mahal mereka mendapatkan fasilitas yang lebih baik dari kampus indaralaya, seperti Kelas AC, Pengunaan Proyektor, kelas yang nyaman, dengan dengan kota sehingga semua kperluan bisa dijangkau dengan mudah. hal ini berbanding terbalik dengan kampus Indralaya yang kelasnya rata-rata masing mengunakan angin jendela atau kipas angin. menurut saya dari pada pihak universitas membuat kebijakan Perbidahahn Kampus mahasiswa ini. lebih baik memeikirkan bagaimana meningkatkan fsilitas di kampus indralaya.
Seorang dosen saya yang bernama Drs. Fikri Rahman mengatakan, ketika itu kami ingin sesekali kuliah di kampus palembang Namun Beliau berkata "Kalian Jangan Mau Kuliah Di Kampus Palembang, Karena Kalian Itu berbeda Dengan Mahasiswa Kampus Palembang Dari Segi Kemampuan dan Gaya Hidup Kalian. Kalian Disini adalah Mahasiswa Terbaik Di Sumsel".
Hendaknya Kebijakan INI DIPIKIRKAN KEMBANLI OLEH PIHAK UNIVERSITAS SRIWIJAYA.
Muspiar, Mahasiswa FISIP Kampus Indralaya.
