Mohon tunggu...
Musni Umar
Musni Umar Mohon Tunggu... -

Sociologist and Researcher, Ph.D in Sociology, National University of Malaysia (UKM)

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Musni Umar: Save Jokowi Walau Dapat Rapor Merah

31 Januari 2015   17:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:02 536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Walaupun pemerintahan Jokowi-JK mendapat rapor merah, tetapi menurut saya Presiden Jokowi harus diselamatkan. Setidaknya ada lima alasan yang mendasari. Pertama, Presiden Jokowi dan Wapres JK telah dipilih oleh rakyat Indonesia dalam pemilihan presiden yang demokratis. Sangat mahal harganya dari aspek politik, ekonomi, sosial, keamanan dan pertahanan, jika memakzulkan di tengah jalan.

Kedua, Presiden Jokowi dan Wapres JK telah bekerja keras selama 100 hari memimpin Indonesia. Walaupun kinerja pemerintahannya dalam bidang politik, hukum dan ekonomi masih diberi rapor merah, tetapi tidak sepenuhnya kesalahan Presiden Jokowi. Semua itu terjadi tidak terlepas dari intervensi politik.

Ketiga, Presiden Jokowi ditekan dari empat penjuru, yaitu dari partai-partai pendukung yang tergabung di KIH, partai-partai politik yang beroposisi tergabung dalam KMP, para relawan yang telah berdarah-darah berjuang sehingga terpilih Jokowi-JK sebagai Presiden dan Wapres RI, serta masyarakat madani (civil siciety) dari para cendekiawan, aktivis, berbagai organisasi anti korupsi dan lain-lain.

Keempat, Presiden Jokowi dan Wapres JK bukan pemimpin partai politik, sehingga ketergantungan kepada ketua-ketua umum partai politik tidak bisa dinafikan. Untuk mencegah terjadinya hal-hal yang merugikan masyarakat, bangsa dan negara, maka masyarakat madani terutama para mahasiswa dan kaum muda harus aktif mengawal Jokowi-JK, sehingga kepemimpinannya memberi manfaat yang besar bagi kemajuan masyarakat, bangsa dan negara.

Kelima, Presiden Jokowi masih bisa diharapkan untuk merubah Indonesia. Presiden Jokowi dalam resuffle kabinet di masa depan, sebaiknya didampingi oleh mereka yang lebih berpengalaman dalam pemerintahan. Selain itu, pakar dalam bidang hukum, sehingga keputusan yang diambil tidak menimbulkan gejolak politik, hukum dan sebagainya, seperti yang terjadi dalam kasus Komjen Polisi Budi Gunawan.

Allahu a’lam bisshawab

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun