Mohon tunggu...
Muslifa Aseani
Muslifa Aseani Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Momblogger Lombok

www.muslifaaseani.com | Tim Admin KOLOM | Tim Admin Rinjani Fans Club

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Kenalkan, Aku Grok 2, AI terbaikmu di X

24 Januari 2025   21:55 Diperbarui: 24 Januari 2025   21:55 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Desa Sembalun di sudut kiri bawah foto, diambil dari Pusuk Pass di November 2024 lalu. Dokpri

Teluk Dalem, KLU NTB. Tadinya saya hendak menuliskan rekomendasi personal saya untuk tempat wisata di Lombok dengan keindahan alami. Mendadak, saat iseng penuhi jadwal sebagai jemaag scroller sosmed, mata saya menangkap ikon baru di apps sosmed X. Saat saya klik, muncul nama Grok. Sekilas lihat, tampilan awalnya khas AI. Menawarkan agar kita segera memberinya perintah, lalu ia akan segera menolong dan memproses perintah tersebut secepatnya.

Ringkas, saya ketik, 'Grok itu apa sih?' Khas AI, seperti premis awal saya, sekian detik langsung muncul satu paragraf 'perkenalan diri'. 

Jawaban si Grok. Wah, kemampuannya agak-agak palugada gitu gak sik? SS Grok di apps X di hp
Jawaban si Grok. Wah, kemampuannya agak-agak palugada gitu gak sik? SS Grok di apps X di hp

Masih mengingat niatan awal untuk menuliskan artikel rekomdasi wisata, saya segera berikan perintah: 'Buatkan saya foto fitur tentang gagahnya Gunung Rinjani di pulau Lombok, Indonesia'.

Eh lha dalah, masih khas-nya AI, yah begitulaaah. Tentu jawabannya cepat (tergantung koneksi internet -- di HP dan laptop saya yang menggunakan wifi plat merah, empat foto yang dihasilkan muncul kurang dari semenit). Namun segera saya menyadari, bahwa ada kekhususan Rinjani yang hilang.  Entah itu dari sisi pengambilan foto di desa Sembalun mau pun di desa Senaru. Dua desa yang sekaligus dua pintu utama pendakian Gunung Rinjani yang resmi. 

Iya ada fitur gunung tinggi, tapi bukan Rinjani. Iya ada dataran persawahan, tapi jelas bukan petak sawah khas di Sembalun, maupun di Senaru. Iya ada rumah petani, tapi, tunggu. Sebedek-bedeknya rumah petani di dua desa tersebut, sangat jauh berbeda dengan foto yang dibantu buat oleh Grok. 

Sunset berlatar siluet Rinjani, saya ambil dari halaman belakang gedung  Rinjani Geopark di desa Sembalun. Dokpri
Sunset berlatar siluet Rinjani, saya ambil dari halaman belakang gedung  Rinjani Geopark di desa Sembalun. Dokpri

Juga siluet Rinjani, bak gambar default pemandangan alam di kelas menggambar SD, buatan si Grok. Cred. Grok 2
Juga siluet Rinjani, bak gambar default pemandangan alam di kelas menggambar SD, buatan si Grok. Cred. Grok 2

Sekilas, tentu saja jauh dari mengecewakan. Dengan catatan-catatan berikut ini;

Pertama, Anda baru benar-benar pertama kali berkunjung ke Lombok, wabilkhusus ke desa Sembalun. Atau misalnya Gili Trawangan, prompt lain yang saya cobai di Grok.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun