Kedua, tunjukkan ID sah kamu. Saya dimintai eKTP. Eh, pas proses menukar ini, kebetulan di loket sebelah saya, ada yang menukarkan dengan nama berbeda. Tanpa bermaksud nguping, terdengar oleh saya pernyataan petugas loket. "Bapak, jika namanya berbeda, bapak harus membawa Surat Kuasa yang menyatakan bapak ingin menukarkan tiket orang tersebut".
Nah, karena cuma menguping ndak sengaja, saya tidak tahu juga update kondisi bapak tersebut. Semoga sama berhasilnya dengan saya, bisa menukarkan tiket dan besok sudah siap langsung menonton.
Ketiga, print out 4 tiket saya dikembalikan, tapi juga dengan 4 gelang tiket berwarna merah. Iya, tiket yang saya tukarkan untuk Zona B. Kalau pengalaman pertama dulu, gelang tiket saya berwarna biru. Warna biru ini sama sekali tidak boleh masuk area tribun. Area 'duduk'nya paling 'luas', karena bebas berjalan ke sana kemari. Sedihnya cuma satu. Menontonnya dari balik pagar kawat pembatas area balap.
Selesai. Cukup tiga langkah itu saja untuk menukarkan tiket MotoGP Mandalika Anda. Selamat menonton ya. Tolong sapa saya kalau kita ketemu. Gimana caranya tau? Outfit saya tersering adalah warna biru atau ungu. Sapa ya kalau misalnya ketemu ibu-ibu yang nenteng banyak gadget, ada outfit warna biru atau ungu, kemungkinan besar itu saya. Sampai jumpa!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H