Jawabanya kurang lebih seperti ini. Buat (Fulan) perempuan berjilbab dia akan memilih diam jika tdk ada yg penting di bicarakan. Lalu ketika dia merasa tertarik pd lelaki tersebut. Dia mungkin akan bertanya tentang kabar pekerjaan dll. Dan utk sahabat sy (yang baru hijrah) mungkin ia akan menanyai kabar pekerjaan lalu tertawa bersama adalah hal yg wajar. Bukan berarti menyukai.
Disinilah letak perbedaanya. Ini menunjukan ilmu yg berbeda itu akan membuat pemahaman yg berbeda.
Lalu kenapa ia selipkan kebencian sampai genap 1 tahun bahkan lebih? Karna apa? karna syaitan bekerja dan Maha pemilik hidayah hanya Allah, yang memberikan Rahmat hanya Allah. Yang membolak balikan hati hanya Allah. Apa kita berhak marah pada Allah? Apa yg sudah ditetapkan-Nya!
Sahabatku yg sholeha, apa nabi Yusuf AS mengeluh ketika dikhendaki Allah masuk penjara? Apa nabi Muhammad SAW diselipkan kemarahan ketika diancam dibunuh dan dilempar kotoran? Masya Allah, begitu indah Allah anugerahkan hati utk Yusuf AS dan Muhammad SAW.
Tulisan ini kubuat khusus untuk sahabatku yg sholeha yang berada di di Depok. Sahabatku, ternyata hati yang baik itu penting? Jangan pernah pikirkan kesalahan org lain. Tetap teguh dan istiqomah, selamat menunaikan ibadah puasa di thn kedua sahabatku. Semoga Allah menjagamu dalam keadaan apapun, sabar ikhlas. Semoga kita dipertemukan di surga Allah. Amiin Allahuma amiin
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI