Berapa biaya satu kursus dikali pengguna kursus yang dibiayai oleh pemerintah? Kenapa tidak memperbanyak jumlah bantuan sosial tunai kepada warga secara langsung saja? Bukankah warga lebih membutuhkan nasi ketimbang internet yang kadang ngadat atau lemot di tengah wabah.
Kenapa mau memberi bantuan dengan banyak persyaratan di tengah pandemi seperti sekarang ini?Â
Di mana letak keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia jika ada warganya mau makan saja tidak bisa, hanya bisa minum air galon. Semoga saja kasus Yuli adalah kasus terakhir. Dan tidak ada lagi Yuli-Yuli lainnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H