Ditambah lagi, mempelai wanita adalah seorang selebgram yang memiliki banyak followers. Apa begitu watak seorang influencer, bukannya memberi contoh yang baik malah berusaha melawan aturan presiden. Ini sangat tidak bagus karena followers bisa saja mengikuti tingkah laku idolanya.Â
Memang, kejadian yang sudah terjadi hanya ulah seorang oknum. Kita tidak bisa mengeneralisasikan institusi kepolisian maupun selebgram karena masih banyak juga selebgram dan polisi yang taat peraturan dan memberi contoh yang baik. Hanya saja, kenapa polisi itu tidak dipecat secara permanen di institusi kepolisian? Ini masih menjadi pertanyaan besar bagi warga yang sebelumnya sudah dibubarkan paksa pesta pernikahannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H