Survei dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menyatakan bahwa 49,52 % pengguna internet berasal dari kaum milenial. Namun bukan berarti generasi sebelum milenial gagap terhadap internet. Buktinya sebagian besar pelaku UMKM di Kampung Usaha Tegalwaru sangat melek tehadap era digital. Terdapat WiFi di setiap penjuru desa. Mereka semua paham betul bagaimana berdagang di era digital seperti ini.
Tegalwaru pun dinobatkan sebagai kampung digital oleh Telkom. Harapannya, tentu saja makin banyak pelaku usaha yang memanfaatkan era digital dengan benar. Dengan begitu UMKM bisa go international dengan internet.
Narsis Sambil Belajar Berbisnis
Wisata di zaman digital ini memiliki tantangan baru yakni harus ada spot foto menarik untuk bisa diunggah ke akun media sosial. Berwisata di Tegalwaru merupakan pilihan yang tepat. Tak hanya bisa narsis dengan view pegunungan, kalian juga bisa belajar berbisnis di sana.
Terdapat paket wisata bisnis di Tegalwaru yang dikelola dengan cukup baik. Kalian bisa merasakan suasana pedesaan yang asri, melakukan outbound, tinggal di rumah joglo, dan tidak ketinggalan mendapatkan ilmu baru di dunia bisnis.
Dengan merogoh kocek mulai dari 120 ribu, kalian bisa merasakan berbagai fasilitas wisata di Tegalwaru. Tak hanya itu, kalian juga bisa membeli oleh-oleh yang beragam di sana, atau bisa juga mempraktikan bisnisnya di rumah, dan membuka jaringan usaha.
Memesan Via Online Diantar Via JNE
Satu hal lagi yang tak boleh dilupakan yakni Tegalwaru memiliki toko online sendiri. Mereka mengelola dan memasarkan produk dengan mandiri. Pengiriman produknya paling mudah menggunakan jasa pengiriman JNE. Selain mendapatkan jaminan barang diantar, respon yang didapat sangat cetar. Tak perlu cemas barang rusak, JNE sangat paham bagaimana mengantarkan pesanan tanpa retak. Apalagi di Bogor, kantor cabang JNE tersebar di mana-mana.