Mohon tunggu...
musa abdurrahman hilal
musa abdurrahman hilal Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (23107030104)

Hidup itu ketika kalian bernapas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teras Malioboro: Melodi Baru dari Harmonisasi Pedagang dan Kenyamanan

22 Juni 2024   23:53 Diperbarui: 23 Juni 2024   00:02 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: Dokumen Pribadi

Sementara bagi pengunjung seperti Heru Sulistyo, ini memberikan pengalaman berbelanja yang lebih nyaman dan teratur. "Dengan adanya Teras Malioboro jadi lebih tertata rapi ya dari yang dulu, karena dulu kan di trotoar semrawut," katanya. Pengalaman yang lebih baik ini diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan ke Yogyakarta, mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Ibu Sri Sunarni juga menyoroti pentingnya konsistensi harga dan keadilan bagi pedagang, mencatat bahwa "harga-harga di Teras Malioboro mulai konsisten, karena dulu sering kali ada kecurangan dari pedagang, semisal yang beli dari luar Jawa biasanya akan di mahalin." Keberhasilan ini tidak hanya akan meningkatkan pariwisata di Yogyakarta, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat.

Dengan sinergi antara pemerintah, pedagang, dan pengunjung, Teras Malioboro bisa menjadi model penataan kawasan wisata yang bisa diterapkan di tempat lain. Transformasi ini adalah bukti bahwa perubahan yang dikelola dengan baik dapat membawa manfaat besar bagi semua pihak.

Teras Malioboro bukan hanya tempat berbelanja, tetapi juga menjadi wadah bagi para UMKM lokal untuk menjangkau lebih banyak pembeli. Di sini, pengunjung dapat merasakan pengalaman berbelanja yang lebih nyaman dan tertata, sekaligus mendukung usaha kecil menengah yang menjadi tulang punggung perekonomian Yogyakarta.

 sumber gambar: Dokumen Pribadi
 sumber gambar: Dokumen Pribadi

Teras Malioboro masih terus berkembang dan berbenah diri untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung. Diharapkan Teras Malioboro dapat menjadi ikon baru Malioboro yang tak hanya menarik, tetapi juga nyaman, lestari, dan mampu meningkatkan taraf hidup para UMKM lokal.

Teras Malioboro tidak hanya merevitalisasi wajah pariwisata Yogyakarta tetapi juga memperkuat identitas budaya kota yang penuh dengan sejarah dan keunikan. Dengan demikian, masa depan Teras Malioboro terlihat cerah, menjadi destinasi yang tidak hanya dikunjungi tetapi juga dicintai oleh banyak orang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun