Pernah ku punya bilik dengan dua nama
Satu menarik, sabar, penuh cinta
Yang lain mapan tampan kaya
Saat berdua tampil
Semua tertuju pada si tampan, mapan kaya
Aku menuju pada dia yang sabar, menarik, penuh cinta
Karena aku tak ingin berbagi tampan untuk mata lain
Berbagi mapan tapi bukan untuk si miskin
Berbagi kekayaan tapi bukan pada jalanMu
Yang menarik dari yang penuh cinta
Berbagi untuk diriku dan untuk orang lain
Sabar menghadapi ku juga orang lain
Kini orang lain juga tertarik padamu
Ingin dirimu
Kau kini goyah
Kini giliranmu memilih
Aku atau yang lain?Â
Aku mengerti kau bisa juga berpindah hati....Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI