Mohon tunggu...
Murni Rianti
Murni Rianti Mohon Tunggu... Pustakawan - Pustakawan SMK Yudya Karya Kota Magelang

Membaca, menulis, traveling, berkebun, bertanam, kurator, olah raga jalan.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Sup Ala Belanda

3 Desember 2023   18:54 Diperbarui: 3 Desember 2023   19:08 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

"Itu makananmu, Dek."Si kakak menyahut cepat.

Sejenak  terdiam, lalu kubilang -- itu betul. Sup sama roti. Berarti di sini ada warung ala Belanda --peninggalan  Belanda. Maksudku warungnya. Tapi orang Belanda mestinya punya koki karena aku tak tahu di mana warung peninggalan Belanda. Kalau ada pasti tempatnya dibangun ala Belanda.

"Di sini ada engga sup yang terkenal." Tanya sepupuku.

"Ada. Sup senerek.Buatan Bu Atmo."

"Ayo kita beli sup senerek." Sepupuku ini apa lupa ya. Di rumah banyak makanan. 

"Ini kita ke Bu Atmo ? Tanya Adikku.

"Jangan sekarang. Di rumah masih ada somay, bakso, beras kencur, kremes ayam

....."

"Yuuuk kita pulang.... Enak ni sampai rumah manasi bakso."

Akhirnya kita pulang diiringi hujan yang masih menemani perjalanan kami.

"Terus ke Bu Atmo kapan....?" Tanya bocil yang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun