Yang menarik keinginan bocah tadi, ingin bermain lato-lato, "tapi suaranya ngga berisik bisa ga? Atau lato-lato dengan bunyi yang beda tidak seribut bandul dari polimer." Tanya si bocah. Tentu saja ada, hanya saja jika anak itu segera tahu ada di android bakal minta hp. Budaya main bersama etek-etek bareng jadi main sendiri di kamar dengan volume suara etek rendah.
 Akankah permainan lato-lato di android segera ada di genggamannya. Kalau iya, bakal terjadi minim interaksi sosial bagi dirinya. Atau malah sibuk mencoba membuat sendiri seperti impiannya, lato-lato bersuara air tumpah? Dia masih kecil, dunianya akan terus berkembang. Semoga berhasil menemukan cara bermain lato-lato bukan bersuara tek tek tetapi byur byur. Ada-ada saja ide bocil.
