Tahukah kamu ternyata daerah Jawa juga memiliki kopi andalan yaitu Kopi Jawa. Kopi ini sudah sangat terkenal bahkan sejak abad ke 18 dikancah Internasional. Kopi Jawa ini memiiki aroma yang khas dan membuat para pecinta kopi menyukainya. Dari hari ke hari banyak pencinta kopi yang beralih ke Kopi Jawa karena keunikannya. Ingin tau lebih tentang kopi jawa berikut ini adalah informasi tentang kopi jawa.
Keunikan Kopi Jawa
Kopi Jawa ini ternyata sudah memiiki banyak prestasi sejak tahun 1700 an. Selain kopi, pada tahun itu teh, tebu, kina dan karet menjadi favorit pada masa kolonial. Pada pemerintahan itulah kopi jawa mulai menurun eksistensinya. Tapi kabar baiknya saat ini sudah kembali disemarakkan untuk menanam kopi jawa kembali agar peminat pada kopi jawa kembali ramai.
Berbeda dengan kopi dari daerah Sulawesi maupun Sumatera, kopi ini memiliki aroma rempah yang tipis dan tingkat rasa keasaman yang rendah. Hal itu pengaruh dari pemrosesannya yang basah serta kondisi suhu tanah dan kelembapannya juga mempengaruhi aroma dari kopi jawa ini. Cita rasa Kopi Jawa lebih disukai bagi pecinta kopi yang mild.
Â
Sejarah Singkat Kopi Jawa
Nicholas Witsen Wali Kota Amsterdam, Â pada tahun 1696 memerintahkan komandan VOC, Adrian van Ommen untuk membawakan sejumlah bibit kopi dan dibawa ke daerah Batavia sekarang lebih dikenal dengan Jakarta. Selanjutnya bibit kopi tersebut diuji oleh Gubernur VOC di Pondok Kopi, Jakarta Timur. Kopi ini panen pertama kali di Pondok Kopi selanjutnya dibawa ke Amrsterdam. Disana kopi ini dikagumi oleh ahli biologi di sana karena dinilai mutunya cukup mengesankan.
Pada tahun 1726 akhirnya dunia mengakui cita rasa serta aroma yang khas dari Kopi Jawa ini. Lalu pada tahun 1876 Kopi Jawa mulai meredup dan lenyap secara tiba tiba dikarenakan saat itu semua tanaman kopi kopian diserang oleh hama atau jamur yang bernama Hemilia vastatrix dan pemerintah dari kolonial Belanda pun tidak sanggup untuk menanganinya.
Selain keuinikan dari sejarahnya, Kopi Jawa juga memiliki ciri-ciri unik yaitu sebagai berikut.
Â
Ciri-ciri Kopi Jawa
Kopi jawa memiliki ciri yang hampir mirip dengan kopi Arabica yaitu bentuk biji nya yang keci dibandingkan dengan kopi Robusta, selain itu kandungan kafeinnya juga rendah serta aroma nya yang nikmat. Aromanya yang berempah dan memiliki kekentalan dan rasa asam di kelas medium dan keseimbangan rasa yang pas. Dengan metode pemrosesan giling basah, kopi jawa memiliki cita rasa yang tidak sekuat kopi dari Sumatera. Walaupun begitu, aroma rempah dari Kopi Jawa menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta kopi, karena tidak dimiliki oleh kopi nusantara lainnya.
Â
Tips Agar Seduhan Kopimu Lebih Berkualitas
Jika kamu pecinta kopi maka piihlah kopi yang bijinya masih utuh dan memilih kopi yang sudah disangrai terlebih dahulu. Adapun cara memilih kopi yang baik yaitu dengan memilih kopi yang besar, utuh tidak berlubang ataupun pecah. Karena biji kopi yang baik akan lebih padat dan memiliki berat lebih jika digenggam.
Tips selanjutnya adalah jangan simpan kopi dalam kulkas. Cukup meyimpannya dalam wadah yang tertutup dalam suhu 15-20 derajat celcius untuk menjaga aroma dari kopi tersebut
Jika kopi sudah pernah difreezer dan dikeluarkan dari freezer, jangan menaruhnya kembali ke freezer karena perubahan suhu yang berubah secara mendadak akan menyebabkan aroma kopi itu terpengaruh.
Bagaimana apakah kamu sudah menentukan kopi pilihanmu, jangan lupa untuk menempatkan kopi jawa sebagai bagian dari list kopi yang kamu sukai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H