Mohon tunggu...
Yantowong
Yantowong Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pengobatan Alami Paru-paru Basah dengan Tanaman Alami

2 Agustus 2016   12:19 Diperbarui: 8 Agustus 2016   15:00 11433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Apa sih yang dimaksud pneumonia itu?

Pneumonia itu merupakan sebuah penyakit infeksi / peradangan yang terjadi di organ paru-paru. Penyakit ini bisa muncul karena di akibatkan oleh virus, bakteri, jamur maupun parasit yang dimana pulmonary alveolus (alveoli) yang bertanggung jawab untuk menyerap oksigen dari atmosfer menjadi “inflame” dan berisikan cairan. Selain itu, penyakit pneumonia juga bisa di akibatkan oleh iritasi kimia / fisik dari paru-paru atau juga sebagai dampak dari penyakit lainnya, seperti penyakit kanker paru-paru atau bahkan akibat mengkonsumsi minuman beralkohol berlebihan. Tapi, pemicu yang paling kerap adalah serangan bakteria streptococcus pneumoniae / pneumokokus.

Pneumonia ini merupakan sebuah penyakit yang kerap di alami oleh sebagian besar orang yang sudah memasuki usia lanjut (orang lansia) dan juga mereka yang mempunyai penyakit berat sebagai dampak dari rusaknya sistem imunitas tubuh, namun penyakit pneumonia ini juga dapat menyerang kalangan yang masih berusia muda  yang mempunyai tubuh sehat.

Kini di dunia penyakit pneumonia di kabarkan sudah menjadi sebuah penyakit utama yang di derita kalangan anak-anak dan merupakan salah satu jenis penyakit kronis yang dapat merenggut beribu-ribu nyawa orang lansia (lanjut usia) setiap tahunnya.

Mengenal Akan Gejala Pneumonia Yang Muncul

Gejala pneumonia cukup beragam dan bisa muncul berupa bentuk yang ringan hingga berat, hal ini bergantung pada tahap infeksi, usia, dan faktor pemicu. Gejala klasik pneumonia yang di akibatkan oleh bakteri tripikal atau khas umumnya muncul secara tiba-tiba dan dapat berkembang secara drastis. Sedangkan gejala utama pneumonia yang kerap di jumpai ialah batuk berdahak ataupun tak berdahak, sesak napas, demam, dada dan perut terasa nyeri.

Batuk berdahak adalah gejala yang paling kerap di alami oleh pengidap pneumonia. Dahak pengidap pneumonia bisa berupa dahak kental, menyamai nanah atau juga di sertai dengan bercak darah. Namun biasanya dahak pneumonia akan lebih menyamai nanah.

Demam yang di alami oleh pengidap pneumonia biasanya tinggi (≥ 38oC), dan disertai dengan menggigil serta peningkatan degup jantung.

Demam bisa saja tidak di jumpai pada pengidap akut / berat.  Sebetulnya, demam sendiri tergolong dalam gejala yang tidak khas pada pengidap penyakit pneumonia, dikarenakan demam adalah reaksi infeksi umum yang bisa di jumpai pada beragam jenis penyakit yang lain. Gejala yang tidak khas lainnya yang bisa menyertai pengidap pneumonia meliputi berkeringat, nyeri otot, nyeri kepala, nyeri tenggorokan, mual, muntah, diare, suara serak, tidak nafsu makan dan ada rasa tidak enak pada seluruh tubuh.

Metode Pengobatan Pneumonia Secara Tradisional

Bagi Anda atau salah satu anggota keluraga Anda ada yang tengah mengidap penyakit pneumonia, jangan takut dan kebingungan yah untuk mencari cara tentang bagaimana menangani gangguan kesehatan tersebut dengan cara yang aman. Mengingat banyaknya beredar obat-obatan yang kurang terpercaya belakangan ini, sehingga membuat Anda makin khawatir pada saat menggunakan obat tersebut. Anda tak perlu cemas, karna berikut ini akan di uraikan beberapa macam tanaman tradisional mujarab yang sudah terbukti mampu membantu mengobati penyakit pneumonia secara alami, diantaranya :

  • Kulit Manggis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun