Mohon tunggu...
muqoyyidi07
muqoyyidi07 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Solat jama'ah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peranan Sosial Guru dalam Pendidikan Islam

16 Desember 2024   12:33 Diperbarui: 16 Desember 2024   12:33 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan Islam tidak hanya bertujuan untuk mencetak individu yang cerdas secara intelektual, tetapi juga untuk membentuk akhlak yang mulia dan karakter yang kokoh. Dalam konteks ini, guru memainkan peran yang sangat penting dalam mendidik dan membimbing siswa, tidak hanya dalam aspek akademik tetapi juga dalam kehidupan sosial dan moral mereka. Guru dalam pendidikan Islam tidak hanya dianggap sebagai pengajar, tetapi juga sebagai pendidik, pembimbing, teladan, dan pemimpin bagi generasi penerus umat.

Berikut adalah beberapa peranan sosial guru dalam pendidikan Islam:

1. Mendidik Akhlak dan Moral

Dalam ajaran Islam, pendidikan tidak hanya berfokus pada aspek pengetahuan semata, tetapi juga pada pembentukan akhlak (perilaku) yang baik. Guru memiliki peran yang sangat besar dalam mendidik siswa agar memiliki akhlak yang sesuai dengan ajaran Islam, seperti kejujuran, kesabaran, kerendahan hati, rasa hormat kepada orang lain, serta sikap saling tolong-menolong. Guru harus memberikan teladan yang baik dalam hal perilaku dan akhlak, karena dalam Islam, seorang guru diharapkan menjadi contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari.

2. Membangun Karakter Siswa

Salah satu tugas utama guru dalam pendidikan Islam adalah membangun karakter siswa. Hal ini sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW: "Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak." (HR. Ahmad). Guru tidak hanya mengajarkan pengetahuan, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai moral, etika, dan cara hidup Islami. Dengan demikian, guru berperan penting dalam membentuk individu yang tidak hanya cerdas tetapi juga memiliki karakter yang kuat, disiplin, dan bertanggung jawab.

3. Mengarahkan dan Membimbing Siswa dalam Kehidupan Sosial

Guru juga berfungsi sebagai pembimbing dalam kehidupan sosial siswa. Dalam masyarakat yang beragam dan dinamis, seorang guru perlu mengajarkan siswa tentang pentingnya toleransi, menghargai perbedaan, serta cara berinteraksi dengan sesama, baik dalam konteks keluarga, teman, maupun masyarakat luas. Dalam konteks Islam, kehidupan sosial yang baik diwarnai oleh sikap saling menghormati, membantu yang membutuhkan, serta menjaga persatuan dan kesatuan umat.

4. Menanamkan Nilai-Nilai Keislaman dalam Kehidupan Sehari-hari

Guru dalam pendidikan Islam diharapkan tidak hanya menyampaikan pelajaran yang bersifat teoritis, tetapi juga membantu siswa untuk mengaplikasikan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, mengajarkan pentingnya shalat tepat waktu, berpuasa di bulan Ramadan, berzakat, dan menjaga hubungan yang baik dengan sesama. Melalui pengajaran ini, siswa tidak hanya memahami ajaran Islam secara tekstual, tetapi juga dapat mengamalkannya dalam interaksi sosial mereka.

5. Menjadi Pembimbing dalam Menghadapi Masalah Sosial

Di tengah tantangan sosial yang semakin kompleks, seorang guru dalam pendidikan Islam juga berperan sebagai pembimbing dalam menghadapi berbagai masalah yang dihadapi siswa. Masalah-masalah ini bisa berupa permasalahan keluarga, konflik antar teman, atau bahkan masalah sosial yang lebih besar seperti kekerasan atau diskriminasi. Dalam hal ini, guru diharapkan mampu memberikan arahan yang bijaksana, dengan mendasarkan solusi pada nilai-nilai Islam yang mengajarkan kasih sayang, keadilan, dan perdamaian.

6. Mendorong Kepedulian Sosial dan Kemanusiaan

Guru dalam pendidikan Islam juga berperan dalam menanamkan rasa kepedulian sosial kepada siswa. Ajaran Islam sangat menekankan pentingnya berbagi dengan sesama, memberi kepada yang membutuhkan, dan bekerja untuk kesejahteraan masyarakat. Guru dapat mengajarkan kepada siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial, seperti membantu orang miskin, menyantuni yatim piatu, atau terlibat dalam kegiatan kemanusiaan lainnya. Melalui contoh dan bimbingan, siswa akan belajar bahwa sebagai umat Islam, mereka memiliki kewajiban untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.

7. Meningkatkan Spiritualitas Siswa

Seorang guru juga berperan dalam membimbing siswa untuk meningkatkan kedekatannya dengan Allah SWT. Hal ini dapat dilakukan dengan mengajarkan bacaan doa, mengingatkan tentang kewajiban beribadah, serta memberikan pengertian tentang hakikat hidup yang sesungguhnya, yaitu hidup untuk beribadah kepada Allah. Dalam konteks sosial, ini berarti bahwa seorang siswa akan memiliki pandangan hidup yang lebih baik, dengan lebih fokus pada tujuan hidup yang hakiki dan tidak hanya mengejar tujuan duniawi semata.

8. Menumbuhkan Semangat Kewirausahaan dan Tanggung Jawab Sosial

Pendidikan Islam tidak hanya terbatas pada aspek spiritual dan moral, tetapi juga menekankan pentingnya keterampilan duniawi. Guru dapat berperan dalam mengajarkan kepada siswa tentang pentingnya bekerja keras, berwirausaha, dan menciptakan lapangan kerja. Dalam Islam, bekerja adalah bentuk ibadah selama dilakukan dengan niat yang baik dan sesuai dengan syariat. Guru yang peduli dengan aspek ini akan membantu siswa untuk tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga pencipta lapangan kerja yang bermanfaat bagi masyarakat.

9. Membantu Membangun Lingkungan Pendidikan yang Sehat dan Harmonis

Peran sosial guru juga sangat penting dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang sehat dan harmonis. Guru yang bijaksana dan adil akan mampu menciptakan suasana yang menyenangkan di dalam kelas, yang tidak hanya mendukung proses belajar mengajar tetapi juga membentuk hubungan sosial yang baik di antara siswa. Dengan pendekatan yang penuh kasih sayang, siswa akan merasa dihargai dan diterima, yang pada gilirannya akan mendorong mereka untuk bersikap positif terhadap sesama.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun