Mohon tunggu...
Zakiyya Sakhie
Zakiyya Sakhie Mohon Tunggu... Wiraswasta - Dokumen pribadi

housewife, book lovers, like traveling

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Keunikan Keluarga Kami dalam Menikmati Lezatnya Es Krim Campina

28 Agustus 2018   06:05 Diperbarui: 28 Agustus 2018   08:28 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Es krim campina memiliki manfaat yang luar biasa bagi pertumbuhan anak yakni sebagai alternatif asupan susu, membentuk tulang dan gigi anak yang kuat serta menjaga kerja saraf dan otot tetap stabil sebab es krim campina tinggi kalsium serta vitamin. 

Untuk penikmat usia remaja dan dewasapun manfaatnya setali tiga uang, bahkan bisa mencegah penyakit serius seperti kanker, diabetes, dan darah tinggi. Soal pilihan rasa es krim campina memiliki beragam varian rasa yang lengkap dan menarik semua kalangan, baik anak-anak, remaja maupun dewasa, ada yang versi stick, cup, contong, mangkok berbagai ukuran, hingga ukuran jumbo dalam wadah ember minipun ada. 

Saya kerap membeli yang netto 700ml, namun pernah juga ambil di toko langganan yang isian 8 liter. Seringnya suami dan anak-anak melahap begitu saja es krim campinanya tanpa perlu dicampur ini-itu dan bisa ditebak sambil ngobrolin apa gitu tiba-tiba habis satu kotak es krim. Ketika saya tanya, "ngomong punya ngomong gak pengen dikombinasikan apa gitu es krimnya biar ada yang berbeda gitu? Eh apa jawaban mereka? "Idiihh ngapain, yang gini udah lezat pakai buangeettt kok, Mi."

Dan jawabnya itu berbarengan pula antara anak-anak dan bapak. Haha

dok.pribadi
dok.pribadi
Ohya saya sudah terbiasa menyetok es krim dua rasa kesukaan keluarga di dalam lemari pendingin, uniknya saya lebih suka menikmati es krim campina dengan taburan kopi hitam di atasnya dan cara memakannya dengan mencecap sedikit demi sedikit pakai sendok makan yang berbentuk bulat. Hahaha. 

Tahu nggak sih itu metode jadul makan es krim sejak saya masih duduk di bangku sekolah dasar lho dan kebawa hingga sekarang, di usia saya yang akan memasuki angka 35 tahun. Dan nikmatnya itu woooww ... berdouble-double, sampai-sampai saya lupa segala permasalahan hidup, yang sisa tinggal happy-happynya saja. Hahaha. 

Suami dan anak-anakpun sebelas-duabelas, menikmati kelezatan es krim dengan versi mereka adalah bentuk kebahagiaan dan kepuasan tersendiri. Menciptakan kebahagiaan bagi kami sekeluarga itu amatlah sederhana.

Terima kasih Campina Es Krim!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun