Masyarakat mulai sadar akan pentingnya menata lingkungan mereka. Mereka menanam pohon di halaman rumah, pekarangan, dan sepanjang jalan. Ini merupakan gerakan pilar lingkungan yang berhasil dikembangkan.Â
2. Aksi Sapu Bersih
Setiap 1 minggu sekali, seluruh masyarakat kampung bergotong royong membersihkan lingkungan mereka.
Masyarakat juga secara bersama-sama dan bergotong royong membersihkan sungai dan pantai. Kegiatan ini dilaksanakan sebulan sekali.Â
Kegiatan sapu bersih merupakan kegiatan di bidang pilar lingkungan sekaligus kesehatan.Â
3. Aksi Pilah Sampah
Sampah organik dan anorganik dipilah di setiap rumah tangga. Sampah ini kemudian digunakan untuk membuat ekobrik dan pupuk organik cair. Kemanfaatan program ini bukan hanya di bidang lingkungan dan kesehatan, namun didalamnya juga terkandung pilar kewirausahaan.Â
4. Bank Sampah
Sebuah bank sampah didirikan di Lenggoksono sebagai tempat warga untuk menyetor sampah mereka. Hasil setoran sampah di Bank Sampah daoat dijadikan sumber ekonomi.
Selain itu, untuk mengatasi dampak penebangan pohon yang tidak terkendali, masyarakat Lenggoksono bersatu untuk melakukan aksi penanaman pohon bersama. Hal ini dilakukan untuk mencegah bencana seperti longsor, banjir, dan kekeringan.
Pengawas Pesisir
Selain perubahan lingkungan darat, masyarakat Lenggoksono dengan Agung Triono sebagai Local Champion juga bergerak menjadi kelompok pengawas pesisir di perairan laut di wilayah Lenggoksono dan sekitarnya. Mereka bertanggung jawab menjaga ekosistem laut, terutama terumbu karang dan populasi ikan hias. Ini adalah langkah penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut dan mendukung mata pencaharian mereka yang tergantung pada hasil laut.
Mengubah Identitas Kampung
Selama perjalanan yang panjang dan penuh tantangan ini, Kampung Lenggoksono telah mengalami perubahan yang mencolok. Dari kampung yang dulu dikenal sebagai tempat yang kumuh dan kurang peduli terhadap lingkungan, mereka sekarang bangga menjadi Kampung Berseri Astra. Ini adalah bukti nyata bahwa perubahan positif dapat dicapai dengan tekad dan kerja keras.
Masyarakat Lenggoksono telah menjadi teladan bagi kampung-kampung lain, menunjukkan bahwa kesadaran lingkungan dapat mengubah takdir sebuah komunitas. Mereka telah menanam pohon, membersihkan lingkungan, memilah sampah, dan melindungi ekosistem laut. Semua ini merupakan langkah-langkah penting menuju keberlanjutan lingkungan dan kehidupan yang lebih baik.