Mohon tunggu...
Mu Mukhlas
Mu Mukhlas Mohon Tunggu... Teknisi - Staff Perencanaan

Hobi Elektronika

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Lebih Nadiem Makarim Penggerak Modernisasi Indonesia

28 Juni 2024   18:28 Diperbarui: 28 Juni 2024   18:34 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nadiem Anwar Makarim merupakan seorang pengusaha dan menteri asal Indonesia yang terkenal sebagai pendiri dan mantan CEO Gojek, sebuah perusahaan teknologi yang menyediakan berbagai layanan berbasis aplikasi di Indonesia. Beliau merupakan salah satu tokoh muda yang berpengaruh di Indonesia, dikenal karena kontribusinya dalam bidang teknologi dan pendidikan. 

Awal Kehidupan dan Pendidikan

  1. Lahir : Nadiem Makarim lahir pada 4 Juli 1984 di Singapura.

  2. Latar Belakang Keluarga : Ayahnya, Nono Anwar Makarim, adalah seorang pengacara terkenal, dan ibunya, Atika Algadri, adalah seorang penulis. Keluarganya memiliki latar belakang intelektual yang kuat.

  3. Pendidikan : Nadiem menempuh pendidikan di sekolah internasional di Jakarta sebelum melanjutkan ke Brown University di Amerika Serikat, di mana ia meraih gelar Sarjana dalam Hubungan Internasional. Ia kemudian memperoleh gelar Master of Business Administration (MBA) dari Harvard Business School.

  4. Latar Belakang Keluarga : Nadiem lahir pada 4 Juli 1984 di Singapura. Ia merupakan anak dari pasangan Nono Anwar Makarim, seorang pengacara ternama di Indonesia, dan Atika Algadri.

  5. Pendidikan : Nadiem menyelesaikan pendidikan sekolah menengah di Jakarta. Setelah itu, ia melanjutkan studi ke luar negeri, mendapatkan gelar Bachelor of Arts (BA) di bidang International Relations dari Brown University, Amerika Serikat. Ia kemudian memperoleh gelar Master of Business Administration (MBA) dari Harvard Business School.

Karier Awal

  1. Setelah lulus dari Brown University, Nadiem bekerja di McKinsey & Company sebagai konsultan manajemen selama sekitar tiga tahun.

  2. Kemudian setelah meninggalkan McKinsey, Nadiem bergabung dengan Zalora Indonesia, sebuah platform e-commerce, di mana ia menjabat sebagai Managing Director.

  3. Kemudian setelah mendirikan Gojek, Nadiem juga bekerja di Kartuku, sebuah perusahaan layanan pembayaran elektronik, sebagai Chief Innovation Officer.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun