Mohon tunggu...
MUMTAZATUL FIKRIYAH
MUMTAZATUL FIKRIYAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

TRAVEL VLOG

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menapaki Jejak Keindahan di Lereng Pegunungan Pariuk Nangkub dan Gunung Malang

29 Agustus 2024   19:52 Diperbarui: 29 Agustus 2024   19:53 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

di lereng pegunungan yang sejuk dan subur terhampar sebuah kebun yang menyimpan kekayaan rasa dan aroma. Inilah kebun kopi Desa Mekarsari, tempat di mana biji kopi berkualitas tinggi tumbuh dan berkembang dari kebun hingga ke cangkir kopi. Perjalanan kopi ini adalah sebuah seni. di setiap seduhan membawa cerita tentang alam, kerja keras dan keahlian.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Potensi luar biasa di Desa Mekarsari ini memang tak pernah habis untuk dijelajahi. Melihat kondisi geografisnya yang sangat menguntungkan, desa ini memiliki sejumlah potensi yang dapat dikembangkan dengan baik, terutama dalam sektor perkebunan kopi Mekarsari. Masyarakat yang tinggal di desa Mekarsai ini telah lama memanfaatkan keberadaan bukit sebagai sumber mata pencaharian utama mereka. Dari hasil berkebun kopi diolah mejadi produk khas desa yaitu kopi Mekarsari dari potensi yang dikembangkan ini kemudian memberikan kontribusi positif terhadap pemberdayaan ekonomi masyarajat Desa Mekarsari.

Sektor perkebunan di Desa Mekarsari juga menjanjikan potensi yang besar, berkat tanah yang subur dan iklim yang mendukung. Produk perkebunan ini berupa kopi dan cengkeh. Sektor perkebunan ini mempunyai peran penting dalam peningkatan kesejahteraan dan pemerataan pendapatan di Desa Mekarsari. Dengan segala potensi dan pesonanya. Desa Mekarsari di Kecamatan Cinangka ini membuktikan bahwa keindahan sejati seringkali terketak di tempat-tempat yang tersembunyi dari sorotan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun