Mohon tunggu...
Sue Mumee
Sue Mumee Mohon Tunggu... -

Manusia biasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Akhir Perjumpaan

25 Maret 2018   10:10 Diperbarui: 25 Maret 2018   10:28 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari itu,

Akhir perjumpaan kita

Siapa menyangka

Kau kukecup

dan kurengkuh sejadi-jadinya

Sebelum

Kurelakan pergi

Selamanya

Tidak, kau bukan rapuh

Rapuh adalah hakikatmu

Kau bukan dingin

Dingin adalah takdirmu

Semua memang fana

Itu saja

Dalam hati

Kau tetap yang kutunggu

Dalam genggaman

Kau lah yang terlembut

Tetaplah kuat dalam rapuhmu

Tetaplah hangat dalam dinginmu

Meski nanti kau jadi licin

dan berbahaya

Saat mengeras di alas boot ku.

~Mumee

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun