Berbingkai dua bukit batu menghijau lumut, yang mengapit di kiri kanan. Dipayungi langit biru kelabu, gerojogan air terjun selebar 25 meter setinggi 60 meter yang deras dan kuat itu, bagai juntaian selendang putih raksasa dari angkasa. Tak putus - putus ujungnya menciumi mesra kekasih setia, sang tanah.
Kami antusias melangkah mendekati. Skogafoss memiliki halaman datar lapang  panjang dan lebar. Cakep membayangkan shooting pasangan berlari slow moving dari ujung sungai ke arah air terjun.
Limpahan air terjun meluap menjadi aliran sungai ke arah padang datar. Betapa sejuk, indah, asri dan alaminya tempat ini.
Melangkah mendekati, percikan air terjun itu membasahi. Semakin dekat, semakin intens percikan itu menerpa. Tak ingin menghindari percikannya, rela untuk berbasah dengan rejeki air sehat dan murni itu. Bahkan mulut dinganga, untuk menampung dan menelan percikannya.
Ya, saya sarujuk dengan sebutan kalau Skogafoss sebagai salah satu air terjun terindah di Islandia.
Kini kami tengah menikmati dan meresapinya. Euforia keindahan, tak terkendali berfoto sambil meloncat - loncat segala. Lupa sudah usia senior.
Di bukit sisi kiri air terjun, terdapat tempat pendakian menuju puncak Skogafoss. Wisatawan harus mendaki ratusan undakan untuk sampai di dek pandang, tepat di samping puncak air terjun.
Terlanjur loncat - loncat berfoto, merasa akan keletihan kalau harus mendaki ratusan undakan. Saya tinggal di bawah membiarkan anak mendaki. Mengasyikan diri mengeksplor tepian sungai di dasar Skogafoss yang mengalir tenang meliuk, jernih.
Ya, tentu puluhan foto dengan segala angle dan komposisi telah diambil. Akan menjadi acuan bercerita, dan suatu waktu dilihat kembali untuk membuka benang - benang memori.
Siang itu kami meninggalkan Skogafoss. Air terjun terindah Islandia yang terletak di sisi selatan lereng gunung Eyjafjallajokull. Yang meletus hebat tahun 2010, dan membuat Islandia dikenal dunia.
ATV AdventureÂ