Christoper Columbus orang asli Genoa, kota pelabuhan di Italia mengajukan proposal untuk berlayar mencari dunia baru kepada penguasa Portugal. Namun ditolak, dianggap terlalu optimis dan bagi hasil untuk Columbus terlalu besar.
Proposal Columbus yang meyakini bahwa bumi itu bulat, meski bertentangan dengan pendapat kerajaan dan gereja  yang beranggapan bahwa bumi itu datar dianggap masuk akal oleh penguasa Spanyol, Raja Ferdinand dan Ratu Isabella. Mereka setuju membiayai juga setuju dengan skema bagi hasil untuk Columbus. Akhirnya Columbus dipekerjakan oleh kerajaan Spanyol.
Dalam pelayaran penjelajahannya, Â pada tahun 1492 Columbus menemukan benua baru, Amerika. Meskipun sebenarnya bukan benar benar yang pertama, namun Columbus membuat peta peta rute dan wilayah yang belum pernah ada sebelumnya. Sehingga Columbus dianggap seolah sebagai penemu pertama Amerika.
Raja Spanyol ingin pihak lain terutama Portugal tidak mengganggu penemuan mereka. Portugal tidak sepakat. Terjadi ketegangan dan potensi untuk saling menyerang.
Melalui proses rumit, akhirnya Paus sebagai penengah menginisiasi perjanjian Tordesillas. Untuk menghindari pertumpahan darah antara dua kekuatan besar itu.
Dalam perjanjian Tordesillas, Paus Fransiskus membuat garis demarkasi imajiner dari kutub utara ke kutub selatan. Membagi bumi menjadi dua wilayah.
Spanyol diberi hak  penjelajahan wilayah dari Eropa ke arah barat. Sedangkan Portugis diberi hak menjelajah dari Eropa ke arah timur.
Perjanjian Tordesillas disepakati oleh tiga pihak. Yaitu Paus, Spanyol dan Portugis. Dengan mengusung 3 misi utama. Yaitu misi 3 G. Gospel, Gold dan Glory.
Gospel, bahwa penjelajahan ini harus membawa misi penyebaran agama Katholik ke seluruh dunia. Gold, juga untuk mendapatkan kekayaan dari wilayah wilayah yang mereka kuasai. Serta Glory, mengemban pula misi penguasaan wilayah yang nantinya akan menjadi bentuk penjajahan oleh Spanyol dan Portugis.
Untuk sukses meraih misi 3 G, Columbus menjadi garda depan kerajaan Spanyol. Sedangkan Vasco da Gama merupakan panglima laut andalan Portugis.
Sebagaimana setiap perjanjian pasti tidak cukup mengatur semuanya di lapangan. Terbukti pada perjalanannya perjanjian Tordesillas diperlukan revisi dengan perjanjian Zaragosa. Yang ditangani di kota kecil tidak jauh dari Madrid. Perjanjian ini sebagai amandemen karena terjadinya perebutan rempah rempah ketika armada Spanyol dan Portugis bertemu dan bertikai di kepulauan Maluku.