Mohon tunggu...
Mulyasa Puspandari
Mulyasa Puspandari Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Music, reading and sport

Selanjutnya

Tutup

Money

Analisis Berbagai Faktor yang Mempengaruhi Pasar Klithikan Niten di Bantul Yogyakarta

23 Juni 2022   09:00 Diperbarui: 23 Juni 2022   18:05 1053
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lalu dibangunlah pasar yang baru yang diharapkan membuka peluang ekonomi dan peluang usaha bagi para pedagang dan penduduk sekitar pasar Klithikan Niten. Pedagang itu juga mengatakan pada awal pembukaan pasar terbilang sangat ramai pembeli, dalam sehari pedagang bisa mendapatkan keuntungan hingga 700 Ribu Rupiah. 

Namun dengan berjalannya waktu pasar ini mengalami penurunan yang diakibatkan oleh pandemi, akibat pandemi yang berkepanjangan dan mengakibatkan penutupan pasar selama hampir setahun mengakibatkan pasar Niten ini menjadi sepi pembeli, alasan lain pasar Niten sepi Pembeli karena kios yang ada di pasar tersebut tidak semuanya buka akan tetapi ada juga toko yang tutup. 

Menurut pedagang tersebut Dedy (50) pasar mulai mengalami penurunan sejak pandemi hingga sekarang dan karena tutupnya beberapa toko itu membuat Sebagian pembeli kecewa karena toko yang akan dituju ternyata tutup. Hal lain yang menyebabkan pasar mengalami penurunan juga karena saat ini banyak pembeli yang beralih ke online shop yang memudahkan pembeli membeli barang hanya dalam genggaman hp saja.

Pedagang itu juga menambahkan bahwa kurangnya perhatian dalam pembangunan infrastruktur pasar menjadi salah satu faktor sepinya pembeli di pasar tersebut. 

Dikatakan oleh pedagang tersebut akan adanya rencana pembangunan infrastruktur pasar dan sudah ada dananya dari pemerintah. Tidak hanya masalah infrastruktur bangunan pasar saja akan tetapi masalah sepinya pembeli di pasar klitikan niten ini juga bisa disebabkan oleh penataan pasar yang kurang memadai.

Pada dasarnya pasar klitikan niten ini memang menjual barang bekas tetapi jika penataan pasar dilakukan dengan baik dan dengan mengusung konsep instagramable pasti akan menarik minat pengunjung dan juga pembeli. 

Apalagi di pasar tersebut ada yang menjual barang antik yang jika ditata rapi dengan dijadikan spot-spot tentunya akan lebih menarik lagi. Sementara itu untuk jam buka lebih baik diserentakkan agar pasar terlihat sepenuhnya pasar yang benar-benar tidak ada kios tutup. 

Agar pembeli tidak kecewa ketika berkunjung ke pasar tersebut melihat kios yang dicarinya tutup. Agar pasar lebih nyaman lagi akan lebih dalam pasar tersebut dikelompokkan berdasarkan komoditas yang dijualnya. 

Perlu ada nama kios yang dapat menjadi identitas barang apa saja yang disediakan di kios tersebut. Hal tersebut dapat menambah nilai plus dalam penataan dan segi informasi pasar. Jika hal tersebut dapat diterapkan kemungkinan pasar klitikan niten akan ramai pembeli kembali.

Pasar klitikan niten ini memiliki potensi untuk berkembang maka dari itu harus ada sinergi antara para pedagang dan juga pengurus pasar. Agar terjalin komunikasi dan kerjasama yang baik antar keduanya sehingga dapat memajukan pasar klitikan niten ini. Selain itu, untuk membantu dalam memajukan pasar klitikan niten ini perlu adanya tata kelola pasar yang baik. Infrastruktur yang perlu diperbaiki kembali seperti plakat pasar klitikan niten agar terlihat lebih jelas bahwa disitu terdapat sebuah pasar.

Kelompok kami berharap agar pasar klitikan niten ini dapat berkembang disertai dengan berjalannya pembangunan infrastruktur di sana agar menambah kenyamanan bagi para penjual dan juga pembeli. Kedepannya semoga pasar niten klitikan ini dapat lebih dikenal dan juga menjadi salah satu destinasi belanja barang antik di Jogja. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun