Banyak hal lain yang diceritakan Firman saat itu, tidak semuanya mengalir dalam satu tarikan nafas. Terkadang di selingi pekerjaannya untuk unggah produk atau ketika saya fokus menari-narikan jari di atas laptop. Tapi tentu tidak semua cerita dari Firman saya harus tulis disini karena yang ingin saya tulis adalah kesalutan saya akan langkah Firman untuk fokus berjualan, dan kini tidak sendirian, melainkan berbarengan dengan istrinya yang lebih dulu sukses. Salut untuk mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!