Mohon tunggu...
Bowo
Bowo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyendiri

Sendiri saja

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Target Jadi Ustadz Sebulan Mengajari Anak Membaca Quran dan Tajwid

15 April 2021   09:42 Diperbarui: 15 April 2021   10:11 1041
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak mengaji dari Shutterstock via dream.co.id

Jadi tajwid adalah ilmu untuk mengetahui bagaimana cara melafalkan huruf yang benar dan dibenarkan, baik berkaitan dengan sifat, mad, dan sebagainya, misalnya tarqiq, tafhim dan selain keduanya.

Tapi jujur saja, saya pun kalau mengaji tidak pernah memperhatikan ikhfa, idgham mutamasilain, Izhar, dan lainnya. Saya hanya baca Quran sesuai panjang pendeknya harakat dan tajwid sederhana seperti kalau ada tanwin atau "nun" mati bertemu dengan huruf "ba", maka dibaca jadi "mim", dan itu merupakan bacaan iqlab.

Makanya tantangan buat saya sejak kemarin membuka-buka buku pelajaran anak dari semester satu sampai dua. Meski belajar di sekolah negeri, ternyata materi pendidikan agama banyak juga, termasuk pelajaran Baca Tulis Quran.

Sejak minggu lalu saya bahkan membeli buku tajwid di toko dan melalap habis isinya. Semua itu saya lakukan demi jadi ustadz, walau hanya sebulan selama Ramadan saja. Target saya pribadi selama Ramadan ini bisa khatam dan anak lelaki saya fasih membaca Alquran beserta tajwidnya.

Buat orang lain mengajari anak baca Quran dan tajwid mungkin seperti membalik tangan, tapi bagi saya tidak main-main, karena salah baca bakal salah pula arti dari kalimat Quran yang kita baca itu.

Saya yakin bisa dan insya Allah berhasil. Aamiin ya robbal alamiin!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun