Mohon tunggu...
Ibra Alfaroug
Ibra Alfaroug Mohon Tunggu... Petani - Dikenal Sebagai Negara Agraris, Namun Dunia Tani Kita Masih Saja Ironis

Buruh Tani (Buruh + Tani) di Tanah Milik Sendiri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sepasang Mata Bocah di Balik Kaca Jendela

8 Maret 2022   11:00 Diperbarui: 8 Maret 2022   11:20 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrated by: harian9.com

Dibalik kaca jendela sepasang mata bocah memandang langit  yang berawan gelap seakan hujan akan turun membasahi bumi

Wajah surya yang terlihat tersenyum dipetang hari seketika berubah mendung, panasnya terik seketika menjadi dingin menusuk kulit ari

Sepasang mata dibalik kaca jendela?

Berharap pada sang angin lalu menyibak awan hitam pergi menjauh, membuka penutup langit teduh nan biru dari kepulan asap polusi dan asap mesin besi perperangan

Senyum yang terhalang dari deru bising perseteruan 

Sepasang mata dibalik kaca jendela merunduk haru, mendung kelam ini semoga lekas berakhir

Terlalu banyak darah dan nyawa tak berdosa yang tak tahu apa-apa menjadi korban ego belaka

Sepasang mata dibalik kaca jendela, hanya doa dan harapan betapa mahal sebuah nilai perdamaian


Salam

Curup, 08 Maret 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun