Kekayaan aneka flora sumber bahan baku dunia obat-obatan. Disadari atau tidak sebenarnya banyak jenis tanaman yang justru tumbuh disekitar kita. Menjadi Gulma penggangu tanaman yang sedang kita rawat.
Tumbuh liar dipekarangan rumah, jalan, belakang rumah yang selama ini dianggap sebagai tumbuhan tidak berguna namun justru bermanfaat didaerah lain, memiliki nilai ekonomis dikemudian hari.Â
Tanaman yang sedang dicari karena berkhasiat akan jenis penyakit tertentu. Tanpa kita ketahui sebelumnya, seiring waktu dengan adanya temuan dari hasil riset penelitian.Â
Incaran dalam bisnis untuk dikembangkan sebagian orang karena mengetahui prospek tumbuhan tersebut. Semula diabaikan selanjutnya dibudidayakan dalam cakupan besar-besaran.
Seperti rumput yang selama ini yang hanya diketahui sebagai pakan hewan ternak. Pasca telah ditemukan kandungan zat yang terkandung terdapat unsur-unsur untuk kesehatan. Menjadi sumber obat untuk jenis penyakit yang akut dan kronis misalnya.
Termasuk dalam tanaman obat keluarga warisan berharga untuk tetap dilestarikan. Tanaman obat dari zaman nenek kakek masih dipercayai bermanfaat atas penyakit tertentu.
Kekayaan nusantara, selain perbedaan budaya daerah juga kaya juga dalam hal dunia pengobatan tradisional masyarakat. Masyarakat telah menemukan cara sendiri dalam mengobati dan menjaga kesehayan.
Tanaman yang selalu ditanami untuk sebagai obatan tradisional, diturunkan secara turun temurun. Seperti anjuran menanam Jeruk Nipis obat batuk, air batang pisang untuk obat panas dalam, kunyit bisa obat tuk penambah nafsu makan, dan masih banyak lainnya.
Dengan semakin canggih teknologi, gampangnya tuk mengakses informasi. Juga berguna tuk mencari berbagai sumber informasi dalam kesehatan. Obat-obatan tradisional. Khasiat dari bermacam jenis tumbuhan liar.
Yang awalnya dianggap sebagai tanaman tidak berguna sama sekali setelah mengetahui apa khasiatnya, maka bisa diterapkan, banyak loh yang moncer saat mencoba atas tip atau tutorial hasil searching internet.Â
Konten yang disajikan, baik video ataupun berbentuk artikel. Memberikan informasi akan manfaat dan nilai tuk membudidayakan  tanaman obat-obatan untuk masa sekarang. Minimal untuk diri sendiri dan keluarga kita, kan.
Sejenis rumput, eeehh tahu-tahunya ada gunanya. Baik sebagai obat sampai dengan bermanfaat buat kesehatan sebagai sayuran yang bergizi tinggi.
Bermacanis flora yang ada, baik yang telah dibudidayakan karena bernilai ekonomis. Ada juga masih sukar untuk ditemukan karena langka ditemukan dan hanya terdapat didalam hutan.
Tumbuhan yang mengandung kandungan berharga bagi tubuh manusia. Diracik dan diramu dari berbagai tumbuhan yang ada digunakan untuk berbagai macam bentuk pengobatan, ada disekitar kita dan bisa dibudayakan.
Minuman Jamu contoh nyata bahwa pendahulu sejak dulu telah memanfaatkan lingkungannya untuk kepentingan kesehatan. Benar-benar teruji secar klinis dan dikembangkan secara besar, jamu sidomuncul fakta menarik dari obat tradisional menjadi jamu kemasan modern.
Keragaman dan kekayaan nusantara sudah barang tentu punya cerita akan obatan didaerah masing-masing, telah memiliki jenis obat tradisional hingga saat ini. Yakni tanaman obat-obatan, ditanam dan dikembangkan setiap keluarga dimasyarakat.
Nah, dalam hal ini kita sering mendengar dengan kata 'Toga' Taman Obat Keluarga atau ada juga yang menyebutnya sebagai Tanaman Obat Keluarga. Apotek hidup.
Berfungsi sebagai penyedia obat sekaligus berupa taman estetik yang memenuhi kriteria keindahan pekarangan. Toga berfungsi untuk meningkatkan.kesejahteraan keluarga antara lain sebagai sarana untuk:
Pertama, memperbaiki status gizi keluarga.
Kedua, menambah penghasilan keluarga
Tiga, meningkatkan kesehatan lingkungan pemukiman.
Empat, melestarikan tanaman obat dan budaya bangsa.
Disamping itu, keberadaan tanaman obat keluarga juga berfungsi sebagai upaya pelestarian tanaman obat dari proses kelangkaan. Pusaka keluarga warisan resep sehat ala tradisional peninggalan leluhur.
Namun, keberadaan tanaman obat keluarga di daerah masih mempunyai permasalahan dan hambatan, diantaranya pengelolaan dan pemanfaatannnya. Belum berjalan secara optimal.Â
Oleh karena itu revitalisasi perlu dilakukan, agar dapat berkembang secara optimal dan dimanfaatkan seluas-luasnya oleh masyarakat sebagai bahan ramuan yang berkhasiat dalam upaya menjaga, meningkatkan dan menanggulangi kesehatan.
SALAM
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI