Mohon tunggu...
Mukhlis Syakir
Mukhlis Syakir Mohon Tunggu... Mahasiswa - Nyeruput dan Muntahin pikiran

Mahasiswa Pengangguran yang Gak Nganggur-nganggur amat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Individu Baru

5 Februari 2024   13:53 Diperbarui: 5 Februari 2024   13:58 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semua bukti ini menunjukkan bahwa sebesar apa pun pengaruh induk pada individu baru. Faktor dari manusia sebagai individu baru yang memiliki kebebasan atas kehendak dan kendali dirinya bisa jauh lebih berpengaruh daripada faktor keturunan pun lingkungan.

Tapi, meski demikian induk juga berpengaruh besar terhadap individu baru. Diterima atau tidak toh individu baru merupakan bagian berkembang dari individu lama. Kan'an yang membantah ayahnya, mungkin turun dari kekuatan nabi Nuh yang membantah arus masyarakat saat itu. Keteguhan nabi Ibrahim dalam menghadapi segala cobaan lahir dari keteguhan Azar dalam memegang keyakinannya. Musa yang kafir maupun Musa yang rasul menjadi sosok tersendiri karena keberhasilan pendidik keduanya yang menjadikan kedua Musa itu mampu berpikir mandiri.

Jadi, selama itu berada pada koridor yang benar, yuk jadi individu baru nan merdeka. Unik nan nyentrik terlepas dari belenggu role model. Tapi juga berterimakasih pada role model yang menjadi contoh patokan manusia yang ideal. Tanpa sumbangsih mereka dalam bentuk apapun. Kita tidak akan tahu bagaimana caranya menjadi manusia unik nyentrik seperti mereka atau nyentrik karena berlawanan dengan mereka.

Gambar Pribadi
Gambar Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun