Mohon tunggu...
Mukhlis
Mukhlis Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Penulis Buku: Teknik Penulisan Puisi, Teori, Aplikasi dan Pendekatan , Sastra, Pendidikan dan Budaya dalam Esai, Antologi Puisi: Lukisan Retak, Kupinjam Resahmu, dan Kutitip Rinridu Lewat Angin. Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi IGI Wilayah Aceh dan Owner Sastrapuna.Com . Saat ini Bertugas sebagai Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Nomor Urut Capres Cawapres:Adakah Korelasi No Urut Paslon Capres dan Kemenangan dalam Pemilu Tahun 2024

18 November 2023   06:52 Diperbarui: 18 November 2023   08:08 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Hampir setiap orang  mempunyai angka atau nomor dalam menentukan sesuatu yang sakral. Bahkan  dalam masyarakat maju sekalipun masih menganggap bahwa angka  sesuatu yang keramat. 

Hal ini dapat dilihat pada minat masyarakat dalam menggunakan nomor telepon cantik.  Berapa pun harga yang ditentukan mereka tetap membeli.

Berkaitan dengan paslon capres, seandainya diperbolehkan oleh   penyelenggara pemilu (KPU),  para paslon capres tetap  akan memilih nomor yang dikehendaki.  Para  paslon capres  yang ikut pesta demokrasi di negeri ini tetap menaruh harapan pada nomor urut cantik versi mereka sendiri. 

Nomor urut paslon capres memudahkan TIM  Pemenangan  Merancang Strategi Kampanye 

Banyak hal yang dapat dilakukan oleh Tim pemenangan paslon capres pada saat merancang strategi kampanye dengan nomor urut yang sudah diundi oleh pihak Komisi Pemilihan Umum ( KPU), 

Nomor Urut 1

No urut 1 , strategi yang dilakukan  pada saat mengarahkan pemilih di Tempat Pemungutan Suara pada hari H. Bapak/ Ibu, Saudara, Abang, Adik, kerabat  dan kemenakan , pada saat memilih nantinya tidak usah pikir panjang , silakan ambil surat suara sebagai langkah pertama dan langsung coblos no urut satu  setelah itu masukkan ke kotak suara yang sudah disediakan. 

Bukankah nomor 1 itu diatas segalanya,    dalam beragama pun yang harus diutamakan tetap nomor satu Setelah itu baru nomor 2 dan 3.  Setiap orang selalu menjadikan dirinya terbaik dalam hidupnya, jadi yang terbaik itu tetap nomor 1.

No Urut 2

 Untuk pemenangan nomor urut 2 calon presiden, mereka menggunakan jargon politik pada saat mengarahkan pemilih ketika berada di TPS pada hari H. Bapak /ibu/Saudara, kerabat, adik,kakak dan kemenakan, tidak usah berpikir jauh-jauh  untuk mencoblos pasangan capres tahun ini, silakan,  buka kartu suara terlebih  dahulu sebagai  langkah pertama, kemudian  langsung coblos Nomor 2. 

 Kemudian langsung dilipat,  masukkan dalam kotak suara. Selanjutnya, mereka juga memaparkan konsep bahwa nomor 2 adalah nomor yang paling ideal diantara nomor 1 dan nomor 3.  Selanjutnya, yang menarik untuk nomor ini mereka menggunakan kalimat - kalimat gombal " Kami antar 1 dan 3 , artinya, Kami tidk ada 2 nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun