Mohon tunggu...
Muklis Puna
Muklis Puna Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Penulis Buku: Teknik Penulisan Puisi, Teori, Aplikasi dan Pendekatan , Sastra, Pendidikan dan Budaya dalam Esai, Antologi Puisi: Lukisan Retak, Kupinjam Resahmu, dan Kutitip Rinridu Lewat Angin. Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi IGI Wilayah Aceh dan Owner Sastrapuna.Com . Saat ini Bertugas sebagai Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Menulis Cepat Lima Menit adalah Cara Jitu bagi Pemula

7 November 2023   13:38 Diperbarui: 1 Desember 2023   07:21 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
  Sumber gambar Pixabay (Foto oleh: Ylanite Koppens)

2. Seleksi Masalah yang akan Ditulis dalam Bentuk Pertanyaan

Agar sebuah tulisan itu  dapat ditulis dalam waktu sekejap,   perlu diajukan beberapa pertanyaan terhadap masalah yamg yang akan ditulis.  Pertanyaan pertama yang perlu diajukan kepada  penulis,  apakah masalah yang akan ditulis  dikuasai   dan menarik   bagi penulis  ? Apakah terdapat manfaat  baik teoretis maupun praktis terhadap masalah yang akan ditulis? Pertanyaan ke tiga adalah apakah tersedia referensi yang cukup untuk melanjutkan masalah yang telah dipilih ? Pertanyaan terakhir,  apakah penulis menguasai masalah tersebut?  M harus inimal penulis mengetahui dan menguasai masalah yang akan ditulis sebanyak 75 persen.

Semua pertanyaan yang sudah disebutkan di atas harus bisa dijawab secara cermat oleh calon penulis cepat. Misalnya untuk satu pertanyaan  tidak dikuasai  " Penulis harus Menguasai minimal 75 persen "Dari masalah yang ditulis tidak dikuasai dengan benar, maka penulis akan mengalami kendala dalam realisasi menulis.

3. Menulis  Cepat Lima Menit

Apabila semua kebutuhan menulis sudah ada dalam pikiran penulis. Menulis cepat lima menit bagi pemula baru bisa dimulai. Agar hal  tersebut   berjalan lancar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh penulis pemula:

a) Gunakan Alat Pengukur Waktu atau Timer

Gunakan alat pengukur waktu atau timer sebagai alat mengontrol waktu menulis. Alat ini bisa jadi sebuah alternatif , kalau penulis ingin menggunakan alat lain juga tidak mengapa, yang diperlukan dalam menulis cepat adalah keakuratan waktu. Usahakan ketika aba -aba diberikan untuk menulis, setiap peserta harus konsiten dan komit dengan aturan menulis cepat lima menit. Adapun aturan tersebut, meluputi dilarang berhenti sebelum selesai. Hal ini juga berlaku bagi penulis yang gagasannya sudah disampaikan secara utuh.

b). Dilarang Menoleh ke Belakang dan Berhenti  atau Jeda

Ketika aba- aba menulis sudah diberikan , maka setiap penulis secara cepat dan gesit menuangkan isi pikiran dalam bentuk tulisan. Proses ini dilakukan tanpa menoleh ke belakang, artinya   penulis tidak boleh membaca, mengedit, dan menghapus apa yang sudah ditulis. Penulis  harus selalu bersandar pada curahan pikiran tentang masalah yang ditulis tanpa ada jeda atau berhenti ketika waktu belum sampai.

Apabila terdapat jeda (berhenti) sebelum sampai waktu, maka curahan ide yang mengalir dengan deras dari pikiran kemudian disalurkan ke ujung jari akan terganggu. Ini menjadi syarat utama bagi penulis pemula. Apabila waktu yang ditentukan sudah sampai , silahkan berhenti dan menuntaskan sampai tanda titik. Untuk sementara, penulis dipersilahkan   menutup tulisan baik yang ditulis di android,  maupun di kertas atau buku tulis. Penulis diharapkan tidak membaca tulisan yang sudah ditulis. Nanti pada saat tulisan sudah siap, penulis dipersilahkan untuk menyunting tulisannya sesuai dengan keinginan dan aturan penulisan yang tepat.

Menulis cepat lima menit biasanya lebih mudah dilakukan untuk penulisan apa saja  terutama bagian pengenalan masalah atau paragraf pengantar.  Apabila   sudah lancar penulis dianjurkan untuk melanjutkan  menulis cepat ke  waktu 10  , 15,, 20, dan 25 menit tanpa berhenti. Kesanggupan menulis seperti in sangat tergantung pada persiapan terhadap masalah yang akan ditulis.  Kesiapan -kesiapan tersebut seperti yang menjadi bahasan pada awal tulisan ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun