Menilik kisah dan pengalaman di atas,  tidak aneh  rasanya jika penulis menawarkan gagasan di awal tulisan ini" Menulislah dalam bahasa sederhana,  sebagaimana sederhananya kemampuan membaca seseorang" Semoga  ini jadi renungan bersama para penulis yang ada di ruang publik. Â
Penulis adalah Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi dan Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe