Pelayanan Sayang Warga jadi Sarana Interaksi dan Obrolan di Malam Hari

Kota Surabaya tidak pernah berhenti dalam berinovasi untuk meningkatkan proses pelayanan terhadap warga. Setelah muncul dengan program pelayanan hingga ke Balai RW, Surabaya kini hadir dengan pelayanan di malam hari untuk menyesuaikan jam kerja warga di Surabaya. Program pelayanan ini lahir sebagai langkah solutif bagi warga yang terkendala waktu kerja dalam mengurus kelengkapan dokumen kependudukan di pagi hingga sore hari. Layanan yang akrab disapa dengan sebutan Pelayananan Sayang Warga ini dilaksanakan di balai RW setiap Kelurahan yang berada di Kota Surabaya. Terkait waktu pelaksanaan, kegiatan ini diberlakukan pada hari Selasa mulai pukul 18.00 hingga 20.00 WIB.

Kegiatan Pelayanan Sayang Warga pada dasarnya tidak terlalu memiliki perbedaan yang signifikan dibandingkan pelayanan rutin pada hari kerja biasanya. Namun, waktu pelaksanaan di malam hari memiliki target untuk memberi kemudahan bagi warga. Dengan fasilitas yang diberikan, diharapkan warga tidak mengalami banyak kesulitan untuk memenuhi kebutuhannya. Selain itu, melalui kegiatan ini diharapkan mampu menjadi stimulus yang menumbuhkan kesadaran warga untuk melengkapi dokumen kependudukan masing-masing.

Beralih ke intensitas kegiatan, Pelayanan Sayang Warga terasa lebih menarik karena diikuti oleh seluruh komponen yang bertugas di Kelurahan. Selain itu, karena waktu kegiatan yang memungkinkan untuk diikuti oleh banyak pihak menjadi sarana interaksi antara pengurus RW dan RT setempat dengan pihak Kelurahan terkait mengenai seluruh permasalahan yang butuh diselesaikan. Selain itu, banyak topik menarik yang menjadi pemantik diskusi di tengah proses pelayanan kebutuhan warga. Bertemunya berbagai komponen penggerak lingkungan ini menjadikan banyak problematika terselesaikan dengan jalan tengah yang mampu menjadi jawaban untuk berbagai pihak.

Kegiatan Pelayanan Sayang Warga yang dilaksanakan pada malam hari juga membuat waktu program lebih fleksibel. Beberapa waktu kegiatan justru berakhir lebih dari waktu kerjanya karena interaksi yang berlangsung cukup lama dan menarik. Agenda cangkrukan menjadi interaksi lanjutan antarwarga dan pengurus yang biasa terjadi di Surabaya. Selain itu, hal ini juga ditujukan untuk memupuk persaudaraan dan kerukunan antarwarga dengan para pengurus lingkungan di tempat tinggal mereka. Pada kelanjutannya, efektivitas kegiatan ini bergantung pada perkembangan situasi dan kondisi di lingkungan masing-masing.