Mohon tunggu...
Muji
Muji Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Saya pengusaha yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

37 Tahun yang Lalu Sudah Ada Jam Tangan dengan Pengukur Temperatur

21 November 2020   23:05 Diperbarui: 21 November 2020   23:46 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Tahun 2020 ini kita menghadapi Pandemi Virus Corona, di mana salah satu gejalanya adalah demam dengan suhu tubuh 37,7 derajat Celcius atau lebih.

Bila kita masuk mall, bank atau tempat umum, biasanya di depan sebelum kita masuk ada satpam yang meminta kita diukur suhu tubuh dengan alat Thermometer Gun atau Thermogun. Bila suhu tubuh kita 37,7 derajat Celcius atau lebih, kita dilarang masuk.

Saya membaca majalah Intisari bulan Juni tahun 1983, ada iklan jam tangan Citizen ANA - DIGI Temp.Menarik, jam tangan ini dengan sekali sentuh kita langsung bisa tahu persis temperatur udara setempat dalam Celcius atau Fahrenheit, mulai dari minus 9,9 derajat Celcius sampai dengan 59,9 derajat Celcius.

Saya yakin, Citizen pasti dengan mudah memproduksi jam tangan yang dilengkapi dengan pengukur temperatur badan untuk pengguna jam tangan Citizen.

Tahun 1983 Citizen sesuai dengan iklannya "Pelopor dalam barisan jam tangan modern" Citizen tentu tidak menduga tahun 2020 ada Pandemi yang sangat membutuhkan alat pengukur temperatur badan, tapi Citizen sudah memproduksi jam tangan tersebut 37 tahun lalu, walaupun yang diproduksi pengukur temperatur udara setempat.

Saya suka menonton film "Back To The Future" di bioskop, sekarang di Youtube. Di film tersebut ada mesin waktu yang bisa membawa orang ke masa lampau dan ke masa depan.

Saya menduga, mungkin Pembuat jam tangan Citizen pada tahun 1983 menggunakan mesin waktu ke tahun 2020 dan mengetahui ada Pandemi, sehingga ketika Pembuat jam tangan Citizen ini kembali ke kehidupan nyata tahun 1983, beliau memproduksi jam tangan Citizen ANA - DIGI Temp.

Kalaupun tidak seperti yang saya duga, saya kagum akan Pembuat jam tangan ini, visioner. Visioner adalah orang yang memiliki khayalan atau wawasan ke depan.

Jam tangan Citizen buatan negara Jepang. Untuk Pandemi virus Corona, penanganan negara Jepang sangat baik. Penduduk negara Jepang disiplin :
- mengenakan masker
- melepas sepatu
- membungkuk tidak berjabat tangan
- tingkat obesitas yang rendah
- konsumsi makanan bersih
- tempat umum bersih.

Berarti negara Jepang visioner, mereka sudah membiasakan hidup disiplin untuk pencegahan virus walaupun Pandemi virus Corona belum terjadi.

Pantas saja jam tangan Citizen pun visioner.

dok. pribadi
dok. pribadi
Saya perhatikan sekarang banyak merk tangan lain yang ada Thermometer  seperti Casio Outgear, Smart Watch, dll.

Untuk sekarang, jam tangan dengan pengukur temperatur badan sangat dibutuhkan, asal harga jangan mahal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun