Kabar gembiranya, “Murid-murid kelas enam kemarin semua lanjut sekolah nak guru, ada yang lanjut SMP di Kokas, ada yang di kota, termasuk Ismail,” kata bapak.
Namun yang paling buat saya kesal adalah belumnya ada guru PNS baru yang diterjunkan di SD Kaburbur hingga detik ini. Tidak terbayang bagi saya melihat Kakak Guru Lahaji, Kakak Guru Nurjani, dan Kakak Guru Saripuddin mengelola sekolah dengan segala keterbatasan mereka dan fasilitas.
Semoga Tuhan memberikan jalan Ismail dan anak-anak di sana untuk tetap terus bersekolah. Dan, semoga PAUD akan berkembang dengan baik, dan semoga guru PNS akan segera mungkin ditempatkan di sana, dan banyak harapan-harapan saya yang lain.
Semoga buku-buku yang sempat kami titipkan waktu itu atas bantuan dari beberapa pihak termasuk Perpusda Fakfak bisa membantu para pendidik di sana agar semakin maju. Demikian juga anak-anak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H