Mohon tunggu...
Mujab Mujab
Mujab Mujab Mohon Tunggu... Buruh - Wahana menuangkan karya dan gagasan

Saya aktif di Serikat Paguyuban Petani Qaryah Thayyibah. Selain itu aktif di Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah sejak tahun 2003 hingga sekarang.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Aspek Kultural dalam Bertani

2 Juli 2020   10:16 Diperbarui: 26 Juli 2020   12:59 915
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Petani menyiangi rumput di sela tanaman padi

Dunia pertanian menjadi fokus perhatian penting para penguasa kala itu karena dengan pertanian yang kuat maka rakyat sejahtera, tidak terjadi pemberontakan karena perut lapar, dan kerajaan juga semakin bisa membangun kekuatannya dari aspek ekonomi. Tradisi mengenali cuaca dan iklim untuk pertanian sesuai dengan kearifan local ini juga ada di daerah daerah lain di Nusantara.

Dari aspek keyakinan bertani sangat erat kaitannya dengan religiusitas sebuah komunitas, tatanan social, pribadi masing masing petani hingga menjadi semangat melakukan gerakan perlawanan. 

Pemberontakan petani di Cilegon di tahun seribu delapan ratusan merupakan contoh petani bersama pesanntren bisa mengorganisir diri dan melakukan pemberontakan. 

Mastuhu meneliti tentang pesantren dan memasukkan gerakan pesantren yang melibatkan para petani. Ini salah satu indikasi bahwa petani memiliki konteks budaya religiusitas yang kuat./jb

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun