Mohon tunggu...
Muhyiddin Muayyad
Muhyiddin Muayyad Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Orthotis Prosthetis

Seorang Orthotis Prosthetis juga Biomedical engineer.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Apapun Penyakitnya Pijat Solusinya, Orang Indonesia Kenapa Sih?

5 September 2023   11:21 Diperbarui: 12 September 2023   02:15 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pijat Refleksi. (Sumber: Photographee.eu via kompas.com)

Hal ini dapat membuat orang-orang cenderung mencari solusi perawatan alternatif seperti pijat daripada menghadapi kendala dan biaya yang terkait dengan perawatan medis.

4. Ketakutan terhadap Diagnosa yang Tidak Diinginkan

Sebagian orang mungkin menghindari perawatan medis karena mereka takut mendapatkan diagnosis yang tidak diinginkan. Ketakutan akan kondisi serius atau biaya pengobatan yang tinggi dapat menghambat seseorang untuk mencari bantuan medis yang tepat waktu.

5. Masalah Stigma Sosial

Ada juga masalah stigma sosial yang terkait dengan perawatan medis di beberapa komunitas di Indonesia. 

Beberapa orang mungkin merasa malu atau takut dihakimi oleh orang lain jika mereka mengaku memiliki masalah kesehatan. Hal ini dapat mendorong mereka untuk mencari solusi alternatif seperti pijat, yang dianggap lebih pribadi.

6. Kurangnya Pendidikan Kesehatan

Pendidikan kesehatan yang kurang atau salah juga dapat menyebabkan ketidakpahaman tentang kapan seseorang seharusnya mencari perawatan medis. 

Lebih banyak kampanye dan informasi yang tersedia tentang pentingnya pemeriksaan medis rutin dan mencari perawatan medis saat dibutuhkan dapat membantu mengatasi masalah ini.

Mengapa Penting Mencari Perawatan Medis yang Tepat

Meskipun pijat memiliki manfaat kesehatan yang nyata, penting untuk memahami bahwa pijat bukan pengganti perawatan medis yang sesungguhnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun