Mohon tunggu...
Muhtar Maksudi
Muhtar Maksudi Mohon Tunggu... -

indahnya perbedaan

Selanjutnya

Tutup

Money

Mau Kaya?? Berternak Kambing Pilihan yang Tepat

8 Oktober 2012   15:13 Diperbarui: 16 Juni 2017   18:38 56196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

yup, tentu sebagian kita bertanya-tanya, apa bisa beternak kambing menjadi kaya? menurut saya bisnis yang paling menjanjikan saat ini adalah berternak kambing, disamping modal yang relatif dapat disesuaikan dengan isi kantong faktor resikonya tergolong sangat kecil, mungkin hanya 5% saja kemungkinan usaha gagal atau tidak sesuai harapan. disamping itu produktivitas kambing bisa dibbilang sangat tinggi. dalam 1 tahun seekor kambing betina dapat melahirkan 2 sampai 4 ekor. belum lagi kita bisa mendapatkan penghasilan sampingan berupa kotoran kambing yang dapat diolah menjadi kompos. coba bayang kan jika kita memiliki 20 ekor betina dalam setahun bisa melahirkan minimal 2 ekor maka sudah 40 ekor kambing yang dapat kita jual. bisa dibayangkan dengan harga kambing rata-rata 400 ribu per ekor untuk kambing dibawah 1 tahun maka pendapatan kotor anda hanya dengan menjual anakan kambing sebesar 16 juta, belum pertambahan bobot indukan yang semakin besar dan tambahan pupuk kompos yang bisa mencapai 30 karung perbulan dengan harga kurang lebih 20 rb per karung.

disini saya tidak akan membahasa bagaimana cara berternak yang baik, cara mencari bibit, membuat pakan, pemasaran dan lain-lain. namun saya hanya akan mengulas betapa menggiurkannya beternak kambing dan betapa bodohnya kita yang telah membuat kesempatan ini menjadi sia-sia. jika kita lihat di australia para peternak dapat hidup makmur layaknya pengusaha. bahkan jika kita lihat sekilas peternak kambing di sana sangat menikmati pekerjaan mereka.

berikut ini saya coba berikan analisa usaha beternak kambing dengan jumlah kambing sebanyak 22 ekor

Biaya Tetap


  1. pembuatan kandang  masa pakai 5 tahun             Rp. 10.000.000,-
  2. pembelian peralatan masa pakai 2 tahun              Rp.  5.000.000,-
  3. lain-lain    masa pakai 2 tahun                                  Rp.   3.000.000,-


TOTAL    BIAYA TETAP                                                          Rp. 18.000.000,-

Biaya Variable


  1. pembelian Bibit betina 20 ekor @ Rp.600.000,-     Rp.12.000.000,-
  2. pembelian bibit jantan 2 ekor @ Rp.800.000,-        Rp.  1.600.000,-
  3. pembelian pakan 360 hari @ Rp.30.000,-                Rp.10.800.000,-
  4. gaji karyawan 12 bulan @ Rp.1000.000,-                  Rp.12.000.000,-


TOTAL    BIAYA VARIABLE                                                       Rp.36.400.000,-

Pemasukan


  1. Penjualan Induk Betina 20 ekor @ Rp.900.000,-   Rp.18.000.000,-
  2. Penjualan Induk Jantan 2 Ekor @ Rp.1.500.000,-  Rp.  3.000.000,-
  3. penjualan anakan 40 ekor @ Rp.500.000,- ( dihitung rata-rata)    Rp.20.000.000,-
  4. Penjualan pupuk 500 karung @ 20.000,-                   Rp.  10.000.000,-


TOTAL PEMASUKAN                                                                    Rp.51.000.000,-

Keuntungan
1. pendapatan                                                                           Rp.51.000.000,-

2. pengeluaran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun