Selain itu, gula aren juga memberi sumbangsih manfaat bagi kesehatan. Gula merah  ini mengandung mineral dan vitamin seperti kalsium, zat besi, vitamin B1, dan vitamin B2. Ditambah lagi kandung antioksidan dan senyawa fitokimia yang baik untuk kesehatan.
5 Manfaat Gabungan Jahe Merah dan Gula Aren
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Jahe merah dan gula aren kaya akan antioksidan, yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit.
Jahe merah mengandung senyawa aktif seperti gingerol, shogaol, dan zingeron yang memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi. Senyawa-senyawa ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari infeksi.
2. Meredakan Rasa Sakit
Jahe merah memiliki sifat anti-inflamasi alami yang membantu meredakan rasa sakit dan radang. Gula aren, di sisi lain, dapat membantu meredakan sakit kepala dan migrain.
Gingerol adalah senyawa aktif yang terdapat dalam jahe dan memiliki sifat anti-inflamasi dan analgesik, yang dapat membantu meredakan rasa sakit dan radang. Gingerol dikenal sebagai senyawa fenolik yang memberikan rasa pedas pada jahe dan memiliki efek antioksidan yang kuat.
Gingerol juga dapat menghambat produksi senyawa inflamasi dalam tubuh seperti sitokin dan prostaglandin, yang dapat menyebabkan peradangan dan rasa sakit. Oleh karena itu, konsumsi jahe merah dapat membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan pada tubuh.
3. Meningkatkan Pencernaan
Jahe merah dan gula aren dapat membantu meningkatkan pencernaan dan mengurangi perut kembung dan gas.
Gingerol dalam jahe merah diyakini dapat membantu merangsang produksi enzim pencernaan dan meningkatkan motilitas usus, sehingga membantu mengurangi rasa tidak nyaman dan perut kembung.
Selain itu, zingeron dalam jahe merah juga memiliki sifat antispasmodik, yang dapat membantu merelaksasi otot-otot usus dan mengurangi kejang, sehingga mengurangi terjadinya gas dan perut kembung.
4. Menenangkan Sistem Syaraf
Kombinasi jahe merah dan gula aren juga dapat membantu menenangkan sistem saraf dan mengurangi stres dan kecemasan. Itu juga berkat senyawa aktif yang disebut gingerol dan shogaol. Zat ini telah terbukti memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan neuroprotektif. Senyawa ini dapat membantu menenangkan sistem saraf dan mengurangi stres dan kecemasan.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi jahe merah secara teratur dapat membantu mengurangi tingkat stres dan kecemasan pada manusia. Salah satu studi pada hewan percobaan menunjukkan bahwa ekstrak jahe merah dapat membantu menurunkan kadar hormon stres kortisol dalam darah.
Selain itu, jahe merah juga telah terbukti memiliki sifat adaptogenik, yang dapat membantu menstabilkan mood dan meningkatkan ketahanan tubuh terhadap stres.