Mohon tunggu...
muhlis saifudin
muhlis saifudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

muhlis saifudin mahasiswa universitas darussalam gontor memiliki ketertarikan untuk menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Masyarakat dan Mahasiswa UNIDA KKNT-35 Bersatu dalam Gotong Royong Pengecoran Gedung Kelas di Serangan

19 Maret 2024   16:17 Diperbarui: 19 Maret 2024   16:20 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa Serangan, 10 Maret 2024 - Minggu pagi ini, masyarakat sekitar Masjid Al-Makali bersatu dalam sebuah kegiatan gotong royong untuk melakukan pengecoran gedung kelas di sekitar masjid tersebut. Kegiatan ini diinisiasi oleh anggota komite sekolah setempat dengan tujuan untuk meningkatkan kondisi infrastruktur pendidikan demi kualitas pembelajaran yang lebih baik bagi anak-anak.

Dari pukul 07.30 hingga 10.00 WIB, puluhan warga setempat berkumpul di lokasi pengecoran gedung kelas yang berdekatan dengan Masjid Al-Makali. Mereka bekerja bahu-membahu membersihkan area, menyiapkan peralatan, dan melakukan pengecoran dengan teliti.

Pak Amir, salah seorang anggota komite sekolah yang turut mengorganisir kegiatan ini, menyatakan, "Kami melihat perlunya perbaikan infrastruktur pendidikan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif bagi anak-anak. Melalui kegiatan gotong royong ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi sekolah dan masyarakat sekitar."

Partisipasi aktif dari masyarakat menjadi kunci keberhasilan kegiatan ini. Mereka menyumbangkan waktu, tenaga, dan beberapa di antaranya bahkan menyediakan sumber daya material secara sukarela. Hal ini menunjukkan semangat gotong royong yang masih kuat di kalangan masyarakat.

Antuasias Kerja Gotong Royong Pembangunan Gedung, dokpri
Antuasias Kerja Gotong Royong Pembangunan Gedung, dokpri

Pak Samiran, seorang pekerja yang turut serta dalam kegiatan ini, mengungkapkan, "Ini adalah momen yang penting untuk kami semua. Kami merasa bangga bisa berkontribusi dalam meningkatkan fasilitas pendidikan bagi generasi mendatang dan Gedung ini akan dijadikan kelas."

Selain itu, kegiatan ini juga mendapatkan pengawasan dan bimbingan dari pihak terkait, termasuk pengawas proyek dan para ahli konstruksi, untuk memastikan bahwa pengecoran dilakukan dengan baik dan aman.

Diharapkan, melalui kolaborasi dan kerja keras bersama seperti ini, kondisi infrastruktur pendidikan di sekitar Masjid Al-Makali dapat terus ditingkatkan, memberikan dampak positif bagi pembelajaran anak-anak serta memperkuat kebersamaan dalam masyarakat lokal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun