Kasus COVID-19 Meningkat, Sekjen Kemenkumham Serukan Jajaranya Laksanakan Protokol Kesehatan Secara Ketat

Mamuju -- Penanganan dan pengendalian COVID-19 di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI semakin menjadi perhatian khusus. Berbagai langkah telah dilakukan dalam melakukan pencegahan virus yang menjadi tranding disetiap pemberitaan.

Untuk melakukan penanganan dan pencegahan di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM, Sekretaris Jenderal Andap Budhi Revianto melaksanakan pemantauan melalui kegiatan "Telemedicine, Kumham Menyapa" secara virtual, Jumat (11/2).

Pelaksanaan kegiatan tersebut diikuti oleh jajaran Kementerian Hukum dan HAM, baik di Unit Pusat, Kantor Wilayah dan Unit Pelaksanan Teknis di Seluruh Indonesia.

Di Sulawesi Barat, pelaksanaan kegiatan itu diikuti oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Barat, H. M. Anwar bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan Robianto, dan Kadiv Keimigrasian Wishnu Daru Fajar, dan sejumlah pejabat Adminsitrasi di Aula Pengayoman Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat. Tak hanya itu, pelaksanaan kegiatan itu juga dihadiri secara mandiri di tempat masing-masing oleh Kepala Divisi administrasi, Mutia Farida, dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, alexander Palti  serta para pejabat Administrator , JFT, dan JFU di Jajaran Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat.

Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Andap Budhi Revianto, dalam arahannya, tak henti-hentinya mengingatkan seluruh jajaran untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Terlebih di tengah kondisi saat ini yang semakin meningkatnya jumlah kasus COVID-19 di Indonesia" sambungnya

Menurut Andap, seluruh jajaran Kemenkumham untuk menjaga kesehatan dengan berolahraga, makan-makanan yang bergizi, mengkonsumsi suplemen.

Tak hanya itu, Andap juga menyerukan untuk tetap bermunajat kepada Tuhan Y.M.E, memohon diberi kesehatan dan terhindar dari COVID-19 ini.

"Jika hal ini dapat kita laksanakan Insya Allah, semoga kita senantiasa dalam perlindunganNYA. Dan diharapkan imunitas tubuh kita terjaga dan terhindar dari penyebaran COVID-19" Harap Sekjen

Tak hanya itu, sama halnya arahan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly pada setiap kesempatan, Andap juga mengimbau seluruh jajaran untuk tetap produktif dan semangat dalam bekerja.

"Meskipun masih dalam kondisi pandemic, namun kita harus tetap bekerja dengan sistem  WFH dan WFO" lanjutnya

Namun, kata Andap, dalam melaksanakan tugas tentunya dengan tetap mengikuti arahan dan anjuran dari otoritas Kesehatan.

Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan konsultasi kesehatan dari narasumber Dokter Spesialis Keluarga Layanan Primer (Dhanasari), dengan topik "Gejala serta keluhan klinis COVID-19, mekanisme dan tata cara isolasi mandiri, serta farmakologis dan cara pemantauan/pendampingan pasien COVID-19.