Mohon tunggu...
Muhimmatul Azizah
Muhimmatul Azizah Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa IAIN Jember

Jadilah yang bermanfaat bagi yang lain

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mendadak Menjadi Guru Akibat Covid 19

23 Maret 2020   17:12 Diperbarui: 23 Maret 2020   17:18 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Jangan langsung me-judge guru karena merasa tidak becus dalam mendidik anaknya, lihat dulu alasan dari semua pihak jangan hanya mendengarkan keluh kesah anak. Guru melakukan suatu tindakan pasti ada alasan yang kuat, yang mungkin tidak bisa ditolerin lagi, atau sekedar memberi pelajaran kepada anak asal tidak menyakiti.

Namun jika anak sampai masuk rumah sakit, itu tidak apa jika melapor ke polisi karena hal itu termasuk tindakan kriminal. Sadarlah untuk orang tua yang suka menuntut guru ini itu, sekarang kalian merasakan sendiri bagaimana susahnya mendidik anak, itupun yang kalian lakukan masih satu, dua, tiga anak, bagaimana dengan guru di sekolah yang harus mengajar dan mendidik puluhan anak. Apa kalian sanggup? Dan bagaimana jadinya jika covid 19 tidak segera enyah dari bumi ini, apakah orang tua masih sanggup menggantikan posisi guru selama itu?

Renungkanlah, apa yang telah kalian lakukan selama ini terhadap guru, yang selalu kalian cemooh. Kita semua bisa seperti ini juga karena adanya guru, pikirkan bagaimana sakitnya perasaannya ketika mendengar hujatan demi hujatan yang keluar dari bibir kalian.

Semoga dengan adanya covid 19 ini bisa membuka hati orang tua untuk lebih menghargai sosok guru dan semoga bumi ini lekas sembuh kembali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun