Mohon tunggu...
Muhib29
Muhib29 Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa

Jika ingin ada perubahan, maka perlu ada gerakan: "Revolusi"

Selanjutnya

Tutup

Politik

Politik Berlusconian

25 Agustus 2024   16:42 Diperbarui: 25 Agustus 2024   16:43 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2) Pekerja media menjadi kurang kritis dan tidak profesional karena mereka akan lebih melayani kebutuhan penimbunan sumber daya ekonomi kekuasaan media dan pengaruh politik.

3) Bingkai demokratisasi dalam sistem kuasa media dominan semacam bekerjanya kekuatan preman yang diorganisir untuk membela pemilik modal. Di sinilah asupan gizi demokrasi yang terjangkit virus kekerasan yang masuk dalam sel-sel pembuluh darah dengan memanfaatkan media dan politik untuk merawat nafsu kekuasaannya.

Silvio Berlusconi kembali terpilih pada tahun 2008 dan melayani hingga 2011. Selama masa jabatannya, ia dikenal karena kebijakan-kebijakan pro-bisnis, reformasi pajak, dan usaha untuk memodernisasi ekonomi Italia.

Silvio Berlusconi menikah dengan Carla Elvira Lucia Dall'Olio pada tahun 1965, dan pasangan ini memiliki dua anak, Marina dan Pier Silvio. Mereka bercerai pada tahun 1985.

Pada tahun 1990, Silvio Berlusconi menikah lagi dengan Veronica Lario, yang kemudian juga bercerai pada tahun 2014.

Silvio Berlusconi meninggal dunia pada 12 Juni 2023, di Milan, Italia, setelah berjuang melawan penyakit. Meskipun kehidupannya penuh dengan kontroversi, warisannya dalam politik dan media Italia tetap signifikan.

Referensi dari buku 'Membangun Negeri Memihaki Bangsa Sendiri.'

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun