Â
Penjelasan Lengkap Berita Penghapusan VAR di Liga Inggris:
Situasi:
Teknologi Video Assistant Referee (VAR) di Liga Inggris terancam dihapuskan setelah Wolverhampton Wanderers (Wolves) secara resmi mengajukan proposal voting kepada 20 klub peserta. Proposal ini akan diajukan dalam rapat umum tahunan (RUPS) yang akan diadakan bulan depan.
Alasan Wolves Mengusulkan Penghapusan VAR:
Wolves dikabarkan kecewa dengan beberapa keputusan VAR yang dianggap kontroversial dan merugikan tim mereka di musim 2023/2024. Klub ini merasa VAR telah menyebabkan konsekuensi negatif, seperti:
Merusak hubungan suporter dan sepak bola: Keputusan VAR yang seringkali membingungkan dan tidak konsisten dikhawatirkan dapat membuat suporter frustrasi dan menjauhkan mereka dari sepak bola.
Mengganggu kelancaran pertandingan: Proses peninjauan VAR yang lama dapat memakan waktu dan mengganggu alur permainan.
Ketidakjelasan dan inkonsistensi: Sistem VAR masih memiliki celah dan terkadang menghasilkan keputusan yang tidak konsisten dengan peraturan sepak bola.
Proses Voting:
Voting untuk menentukan nasib VAR di Liga Inggris akan dilakukan pada RUPS. Keputusan untuk menghapus VAR akan disahkan jika 14 dari 20 klub peserta menyetujui.
Kemungkinan Hasil:
VAR Dihapus: Jika mayoritas klub menyetujui, VAR akan dihapus dari Liga Inggris mulai musim depan.
VAR Dipertahankan: Jika VAR mendapatkan lebih dari 6 suara penolakan, teknologi ini akan tetap digunakan di Liga Inggris.
Perubahan Sistem VAR: Ada kemungkinan VAR dipertahankan dengan beberapa perubahan pada sistem dan protokol penggunaannya.
Dampak:
Penghapusan VAR dapat berdampak besar pada sepak bola Inggris. Beberapa kemungkinan dampaknya adalah:
Peningkatan kontroversi: Tanpa VAR, keputusan kontroversial oleh wasit di lapangan akan lebih sulit untuk ditinjau kembali, dan hal ini dapat memicu lebih banyak perselisihan dan kontroversi.
Meningkatnya kesalahan wasit: Tanpa bantuan VAR, wasit akan lebih rentan membuat kesalahan, terutama pada insiden yang sulit dilihat.
Perubahan gaya bermain: Tim mungkin akan mengubah gaya bermain mereka untuk menghindari situasi yang berpotensi kontroversial.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H