Motor matic sangat populer di Indonesia karena kenyamanan dan kemudahan penggunaannya. Namun, salah satu masalah yang sering dialami pemilik motor matic adalah masuknya air ke dalam gardan, terutama saat musim hujan atau setelah melewati genangan air. Air yang masuk ke gardan dapat menyebabkan kerusakan serius jika tidak segera ditangani. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengatasi masalah ini.
1. Kenali Tanda-Tanda Air Masuk ke Gardan
Hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengenali gejala air masuk ke gardan. Beberapa tanda yang sering muncul adalah suara mendengung atau kasar dari area gardan, tarikan motor terasa berat, dan performa mesin menjadi kurang responsif. Jika kamu mendapati tanda-tanda ini setelah melewati genangan air atau hujan deras, segera periksa kondisi gardan motor.
2. Periksa Oli Gardan
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa oli gardan. Oli gardan yang tercampur air biasanya berubah warna menjadi keruh atau keputihan seperti susu. Jika ditemukan kondisi seperti ini, segera lakukan penggantian oli untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada komponen gardan.
3. Ganti Oli Gardan
Penggantian oli gardan adalah solusi utama untuk mengatasi masalah ini. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
Persiapkan peralatan: Kamu memerlukan oli gardan baru yang sesuai dengan spesifikasi motor matic kamu, kunci pas, serta wadah untuk menampung oli bekas.
Kuras oli lama: Buka baut pembuangan oli gardan di bagian bawah. Biarkan oli lama keluar hingga benar-benar habis. Pastikan kamu juga memeriksa apakah ada air yang ikut keluar bersama oli.
Isi dengan oli baru: Setelah oli lama habis, tutup baut pembuangan dan isi dengan oli gardan baru sesuai kapasitas yang dianjurkan oleh pabrikan.